Harga Beras Terjun Bebas di Lebong, Pemerintah Pusat Keluarkan HET

Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Lebong, Tina Herlina/RMOLBengkulu
Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Lebong, Tina Herlina/RMOLBengkulu

Belakangan ini harga beras masih melambung tinggi. Namun demikian, Pemkab Lebong memastikan harga beras di wilayahnya sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).


Hal itu mengacu Surat Edaran Kepala Badan Pangan Nasional (Bapenas) RI, Arief Prasetyo Adi dengan nomor: 187/TS.02.02/K/8/2023 perihal Harga Tertinggi Beras SPHP tertanggal 29 Agustus 2023.

Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Lebong, Tina Herlina membenarkan informasi tersebut. Menurutnya, ada dua sumber beras saat ini.

Beras stabilisasi pasokan dan harga pangan beras (SPHP) yang disalurkan Bulog dan Badan Pangan Nasional. Kemudian, ada beras yang diproduksi masyarakat Kabupaten Lebong.

Untuk HET Beras yang disalurkan Pemerintah harganya di kisaran Rp 11.500 per Kg. Harga itu lebih tinggi jika dibandingkan dengan harga penjualan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dari Gudang Bulog sebesar Rp 10.250 per Kg. 

Harga penjualan mengacu pada Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 7 tahun 2023 tentang HET Beras.

"Pemerintah berupaya menekan kenaikan harga beras yang naik sejak pekan lalu. Salah satunya melalui program stabilisasi pasokan dan harga pangan beras (SPHP) yang dilakukan Bulog dan Badan Pangan Nasional untuk memenuhi ketersediaan beras murah bagi masyarakat," ujar Tina.

Sementara itu, untuk harga beras yang diproduksi masyarakat sedang terjun bebas. Harga beras yang diproduksi masyarakat naik menjadi Rp 11.500 per kilogram atau Rp 180 ribu per kaleng untuk beras medium, dan Rp 12.500 per kilogram atau Rp 190 ribu per kaleng untuk beras premium.

"SPHP disalurkan Bulog saat ada kenaikan harga beras di masyarakat. Jadi itu bukan HET beras masyarakat, tapi HET beras SPHP," sebutnya.

Lebih jauh, stabilitas harga beras ini akan memberikan dampak pada kenaikan kesejahteraan petani yang saat ini ada yang sedang mengikuti program Musim Tanam Kedua (MT2).

"Berarti harga Lebong sama dengan HET dari Bulog, bahkan beberapa minggu lalu lebih rendah," tuturnya.