Anggaran yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni Kabupaten Lebong Tahun Anggaran (TA) 2021 itu tersisa untuk mengakomodir kebutuhan TPP hingga Agustus ini.
- Hari Pertama, Tim Satgas Banyak Temukan Warga Reaktif Hingga Tolak Swab Antigen
- Seluruh Desa Diminta Segera Tuntaskan APBDes 2022
- Terkendala Saat Pencairan, Warga Dan Pemerintah Desa Disarankan Pakai Nama Pelabai
Baca Juga
Sekda Lebong, Mustarani Abidin mengungkapkan, menitikberatkan pada pembahasan ABPD perubahan 2021 yang nantinya difokuskan pada perbaikan kondisi ekonomi, dan sosial pada masyarakat serta pegawai untuk penanganan pandemi Covid-19.
"Saya juga ingin menyampaikan bahwa TPP ASN kita upayakan sampai akhir tahun karena upaya kawan-kawan ASN sudah luar biasa bekerja keras untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan bekerja selama pandemi," ujarnya, Kamis (19/8).
Jika mengacu anggaran yang dialokasikan sebelumnya, maka untuk mengakomodir kebutuhan TPP ASN empat bulan kedepan atau terhitung September hingga Desember sebesar Rp 12 Miliar.
"Kalau tren yang habisnya dari 5 sapei 7 miliar. Maka tinggal dikalikan perbulannya," tuturnya.
- Takbir Keliling Malam Lebaran Masih Akan Dibahas Secara Komprehensif
- OPD Diingatkan Instal Database SIMDA Keuangan 2021
- Tingkatkan Potensi Desa Wisata, Perangkat Desa dan BPD Rindu Hati Ikuti Pelatihan Penyusunan Perdes