RMOL. Masyarakat Kota Semarang dikejutkan penemuan mayat seorang polisi berseragam lengkap di jalan raya.
- Giliran 2 Rumah Rekanan Proyek Dan ASN Bengkulu Selatan Digeledah KPK
- Mengarah Ke TPPU, Aliran Dana Mantan Bendahara Polres Lebong Terus Didalami
- Mardani H. Maming Tersangka Suap dan Gratifikasi Izin Usaha Pertambangan saat Jabat Bupati Tanah Bumbu
Baca Juga
RMOL. Masyarakat Kota Semarang dikejutkan penemuan mayat seorang polisi berseragam lengkap di jalan raya.
Jenazah itu atas nama Aiptu Samsul Huda (49), yang merupakan Anggota Satuan Lalu Lintas Polsek KP3 Pelabuhan Tanjung Mas.
Almarhum ditemukan tewas di Jalan Raya Arteri Yos Sudarso atau tepatnya di seberang Hotel Puri Garden Semarang, sekitar pukul 00.15 WIB Sabtu, (20/1/2018) dilansir Kantor Berita Politik RMOL
Saat ditemukan, jenazah berseragam polisi itu tertelungkup tak jauh dari sepeda motor Yamaha Mio biru K 6535 RS.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Abioso Seno Aji, membenarkan peristiwa tersebut. Abioso mengatakan bahwa anggotanya itu lepas dinas pada pukul 20.00 WIB. Tapi, lantaran ada keperluan lain maka korban sempat berpamitan ke rekanya.
"TKP-nya merupakan jalur pulang pergi Aiptu Samsul Huda setiap hari karena rumah kontrakannya ada di Mijen, " ungkap Abi, saat dihubungi pagi tadi.
Abi menambahkan, jenazah Aiptu Samsul dilaporkan pertama kali oleh dua orang warga yang saat itu melintas. Warga mendapati korban yang masih menggunakan seragam polisi lalu lintas tertelungkup bersimbah darah.
Lebih jauh, Kapolrestabes mengatakan bahwa penyebab utama kematian Aiptu Samsul Huda masih diselidiki.
Selain tanda-tanda kecelakaan, pada tubuh korban juga ditemukan sejumlah luka tusuk benda tajam yaitu di jari kelingking sebelah kanan, jari jempol sebelah kiri, paha kanan bagian belakang, serta sobekan pada barang milik korban. Muncul dugaan bahwa korban sengaja dilukai.
"Setelah olah TKP langsung saya perintahkan untuk mencari pelaku. Ini anggota sudah menyebar, doakan cepat terungkap," ucapnya. [nat]
- Pengadaan Makan & Minum RSUD M Yunus Senilai Rp 1,5 M Jadi Temuan BPK RI
- Teror Bom Surabaya Bertentangan Dengan Ajaran Islam
- KPK Buka Arsip Lama Untuk Telisik Pihak Lain Di Kasus KTP-El
