Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu Selatan (BS) dan Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) BS menggelar kegiatan donor darah, kegiatan bakti sosial itu merupakan rangkaian kegiatan hari Bhakti Adhyaksa ke 62 tahun.
- Kenaikan Gaji Para THLT Ternyata Belum Rampung
- Kasus Mafia Tanah Di Lebong Redup, Tokoh Masyarakat: Wajar Dipertanyakan
- Tiga Hari Diterpa Bencana Alam, Pemkab Sepakat Terbitkan SK Tanggap Darurat
Baca Juga
Kali ini kegiatan yang bekerjasama dengan Unit Tranfusi Darah (UTD) dan Palang Merah Indonesia (PMI) BS dipusatkan di aula Gedung Baharuddin Lopa Kejari BS itu mendadak ramai di kerumuni peserta pendonor darah, Selasa (19/07).
Dalam sambutannya, Kajari BS Hendri Hanafi mengatakan, donor darah dilakukan sebagai bentuk dukungan dalam membantu ketersediaan darah di BS, apalagi di BS seringkali terjadi kekurangan stok darah.
"Donor darah ini dilakukan untuk sedikit membantu ketersediaan darah BS, kami berharap semoga nantinya dapat membantu pasien yang sedang membutuhkan darah," ujar Hendri.
Dalam kesempatan itu pula, Kajari BS memberikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh pendonor baik dari Polri, TNI dan Masyarakat BS yang telah ikut berpartisipasi pada kegiatan bakti sosial tersebut.
"Semoga darah yang kita sumbangkan ini bisa membantu bagi orang yang membutuhkan dan bisa menjadi amal ibadah bagi kita. Setetes darah yang kita sumbangankan menjadi nyawa bagi penerima," sampai Handri.
Sementara itu, ketua PMI BS Srigusti Sabana menyampaikan, selama ini sering terjadi kekurangan darah. Sebab, di RSUD-HD cukup banyak pasien yang membutuhkan darah.
"Masih sering mengalami kekurangan darah, apalagi darah B+ yang terbilang langka. Namun demikian, pasien pengguna darah tersebut juga terbilang kurang. Kami segenap PMI BS mengucapkan terimakasih kepada Kejari BS yang telah menggelar kegiatan donor darah sebab dengan kegiatan seperti ini dapat membantu orang banyak," tutup Bungsu Gadis sapaan akrabnya.
- Jaksa Beri Pendampingan Hukum Dinas PUPR-P Lebong
- Jelang Libur Lebaran, Proses Pencairan DD dan ADD di Lebong 'Meledak'
- Positif Covid-19 Lebong Tambah 13 Kasus, Klaster Kantor Geser Klaster Keluarga