Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong, menyiapkan Posko Kesehatan Darurat bagi warga terdampak banjir bandang di delapan kecamatan di wilayah Kabupaten Lebong.
- Stok Jadup Dipastikan Masih Cukup Sampai Akhir Tahun
- PWI Benteng Beri Pemahaman Jurnalistik Untuk Operator Desa
- Seleksi Calon Dirut PDAM Masih Sepi Peminat, Baru Dua Orang Dari Luar Daftar
Baca Juga
Data terhimpun, data pasien berobat ke puskesmas, posko dan kunjungan rumah pasca bencana banjir bandang di Kabupaten Lebong, sebanyak 256 pasien.
Dengan rincian Puskesmas Rimbo Pengadang 1 orang, Puskesmas Kota Baru 12 orang, Puskesmas Tapus sebanyak 47 orang, Puskesmas Sukaraja 10 orang, Puskesmas Talang Leak 89 orang, dan Puskesmas Lemeupit sebanyak 97 orang.
"Itu jumlah pasien dari hari pertama banjir sampai dengan hari ini," ujar Kadis Kesehatan Kabupaten Lebong, Rachman melalui Kabid Yankesfarm Popin Wijaya, Selasa (23/4).
Ia menjelaskan, pihaknya memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada warga terdampak banjir di Kabupaten Lebong. Salah satunya di Posko Lebong Sakti, Topos dan Kecamatan Bingin Kuning.
"Itu sesuai laporan yang masuk ke bidang Yankes. Pelayanannya macam-macam, ada yang datang ke posko. Ada juga yang puskesmas, dan ada juga petugas kita langsung ke rumah pasien," jelasnya.
Layanan kesehatan yakni pemeriksaan penyakit pasca banjir seperti batuk, pilek, nyeri kepala, gatal-gatal, pengecekan tensi, dan sebagainya. "Tim medis juga memberikan sejumlah vitamin dan obat-obatan sesuai keluhan para pengungsi," tuturnya.
- PPKM Lebong Turun Ke Level 2
- Bupati Dan FKPD Ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual
- 13 Petani Di Dua Desa Akan Terima Bantuan Cadangan Pangan