RMOLBengkulu.Nasi sudah jadi bubur, begitulah kata yang tepat untuk insiden terjadi kali ini. Seorang petugas polisi meregang nyawa setelah ditembak oleh rekannya sesama polisi di bagian kepala. Sebelum peristiwa naah ini terjadi, keduanya diketahui sedang bermain - main pistol milik mereka.
- Penetapan Tersangka Kasus Investasi Bodong BU Tunggu Saksi Ahli Dari OJK
- Pekara Penipuan Tes Polisi, Pengacara: Terdakwa Akui Palsukan Surat Bertandatangan Karo SDM & Kapolda Bengkulu
- Hore, Pabrik Jeruk Gerga Mulai Digarap
Baca Juga
RMOLBengkulu. Nasi sudah jadi bubur, begitulah kata yang tepat untuk insiden terjadi kali ini. Seorang petugas polisi meregang nyawa setelah ditembak oleh rekannya sesama polisi di bagian kepala. Sebelum peristiwa naah ini terjadi, keduanya diketahui sedang bermain - main pistol milik mereka.
Sekretaris jenderal kepolisian Paris, Christophe Crepi, mengatakan, bahwa insiden itu merupakan kesalahan dalam menangani senjata api.
Menurut surat kabar Perancis Le Parisien, korban dan tersangka sedang bermain dengan senjata mereka pada hari Minggu (10/3) ketika insiden itu terjadi.
Korban ditembak di kantor pusat polisi kehakiman Paris di arondisemen ke-17 kota itu, tempat kedua polisi tersebut berjaga. Tidak dijelaskan identitas keduanya. Namun, keduanya dikabarkan berusia 26 dan 27 tahun.
Crepin mengatakan kepada CNN bahwa tersangka telah ditangguhkan dan ditahan. Sementara itu, penyelidikan diluncurkan atas insiden tersebut. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [tmc]
- Belanja Alkes RSUD M Yunus Senilai Rp 1,7 M Terindikasi Ada Penyelewengan
- Polisi Amankan 8 kg Ganja Asal Aceh Di Bengkulu
- Dua Kadis Di Jatim Resmi Jadi Tersangka KPK