RMOLBengkulu. Jajaran Polres Rejang Lebong berhasil meringkus pelaku pembegalan dua pelajar yang terjadi di Desa Cawang Lama Kecamatan Selupu Rejang, tepatnya di kawasan bendungan Trokon Musi Kejalo pada Minggu siang (15/3) kemarin.
- Perdana, Empat Anggota DPRD Sumut Diperiksa Sebagai Tersangka KPK
- Diduga Terlibat Aksi Teror, Eks Napi Teroris Kembali Ditangkap Densus 88
- Pengamanan Terdakwa Penipuan Tes Polisi Bripda Sigit Terkesan Istimewa, Kejati: Tidak Ada Istimewa
Baca Juga
RMOLBengkulu. Jajaran Polres Rejang Lebong berhasil meringkus pelaku pembegalan dua pelajar yang terjadi di Desa Cawang Lama Kecamatan Selupu Rejang, tepatnya di kawasan bendungan Trokon Musi Kejalo pada Minggu siang (15/3) kemarin.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Dheny Budhiono melalui Kasubag Humas Iptu Jumipan Azhari didampingi Kasat Reskrim AKP Andi Kadesma mengatakan, terduga pelaku yang diamankan tersebut yakni Sd (39) yang merupakan warga Desa Cawang Lama.
"Petugas Satreskirm Polres Rejang Lebong berhasil meringkus terduga pelaku pada dini hari tadi sekira pukul 02.30 WIB di Dusun Simpang Periuk, Desa Lubuk Bingin, Kecamatan Sindang Beliti Ilir," kata Jumipan dalam konferensi pers, Rabu (18/3).
Petugas terpaksa memberikan tindak tegas yang terukur dengan timah panas pada kaki sebelah kiri, karena saat akan ditangkap pelaku berusaha kabur dan melawan petugas.
Dalam menjalankan aksinya tersebut dilanjutkan dia, pelaku Sd tidak sendiri melainkan bersama satu rekannya yang saat ini masih dalam pengejaran petugas.
"Dalam penangkapan ini, petugas mengamankan sejumlah barang bukti milik korban berupa satu unit sepeda motor merek Honda Vario pelat BD 2624 PJ dan HP merek Xiomi warna gold, serta sepeda motor yang dipakai pelaku saat beraksi," imbuhnya.
Atas perbuatannya, pelaku diancam dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan khususnya ayat 1 dan 2, juncto pasal 76C ayat 1 dan ayat 2 UU No.35/2014, tentang Perlindungan Anak.
Sebelumnya, aksi pembegalan menimpa dua pelajar yang tengah jalan-jalan di Bendungan Trokon Musi Kejalo pada Minggu (15/3) kemarin, korban yakni Praja Pramesti (18), warga Kelurahan Talang Rimbo Baru, Kecamatan Curup Tengah dan Citra Nanda (16), warga Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah.
Dalam aksi tersebut, kedua korban mengalani luka sabetan senjata taham karena pada saat perampasan sepeda motor dan HP, pelaku berusaha melakukan pelecehan, yang kemudian korban melakukan perlawanan. [tmc]
- Tempo Sepekan, 6 Tsk Narkoba Berhasil Dibekuk
- Kapolri: Anggota Yang Gugur Dapat Rumah
- Penanganan Korupsi DPRD Seluma, Polda Bengkulu Diminta Jangan Tebang Pilih
