Panglima TNI: Arus Bawah Laut Sangat Besar

RMOLBengkulu. Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan hingga saat ini bodi pesawat Lion Air JT-610 belum ditemukan. Namun sudah ada titik sinyal kotak hitam.


RMOLBengkulu. Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan hingga saat ini bodi pesawat Lion Air JT-610 belum ditemukan. Namun sudah ada titik sinyal kotak hitam.

Semua sudah fokus pada satu titik, termasuk penyelam untuk mendapatkan sinyal kotak hitam (black box), karena indikasi black box ada di satu titik sangat besar, tapi ternyata arus di bawah laut sangat besar,” kata Panglima TNI di Dermaga Jakarta International Container Terminal II (JICT II) Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu malam (31/10).

Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kepala Basarnas Marsdya TNI M. Syaugi, Pangarmada I Laksda TNI Yudo Margono dan Wakapushidrosal Laksma TNI Trismadi melakukan peninjauan ke lokasi jatuhnya Pesawat Lion Air JT-610 di perairan Tanjung Karawang, Laut Jawa, Jawa Barat, dengan menggunakan KRI I Gusti Ngurah Rai (GNR)-332 dari Dermaga JICT II Tanjung Priok.

Panglima TNI menyampaikan dalam pencarian badan Pesawat Lion Air JT-610 tersebut, TNI sudah mengirimkan kapal seperti KRI Banda Aceh-593, KRI Tengiri-865, KRI Sikuda-863 dan KRI Rigel-933 berikut personel personel penyelam dan peralatan selam.

Saya yakin kemungkinan besar akan ditemukan black box tidak jauh dari perairan Tanjung Karawang. Setelah black box berhasil ditemukan, Insya Allah kita akan temukan bagian badan pesawat yang besar, mudah-mudahan korban bisa kita angkat, setelah kita menemukan badan pesawat itu,” demikian Panglima TNI. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]