RMOLBengkulu.Faktor kemiskinan diduga menjadi penyebab seorang warga bernama Ahmad Juarsa, yang berdomisili di Jalan Garu 2B Gang Impres, Kelurahan Harjo Sari 1, Kecamatan Medan Amplas nekad gantung diri. Sosok yang dikenal berprofesi sebagai penjual ayam potong ini ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia tergantung di rumahnya sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi.
- Optimis Raih WBK, Rutan Bengkulu Gelar Deklarasi Janji Kinerja 2024
- Dugaan Korupsi Cukai Kuota Rokok di Kepri Rugikan Negara Rp 250 M
- Malam Penganugrahan Kadin Impact Award 2023, Kalamansi Bengkulu Masuk 15 Besar
Baca Juga
RMOLBengkulu. Faktor kemiskinan diduga menjadi penyebab seorang warga bernama Ahmad Juarsa, yang berdomisili di Jalan Garu 2B Gang Impres, Kelurahan Harjo Sari 1, Kecamatan Medan Amplas nekad gantung diri. Sosok yang dikenal berprofesi sebagai penjual ayam potong ini ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia tergantung di rumahnya sekitar pukul 07.00 WIB pagi tadi.
"Korban diduga nekat mengakhiri nyawanya karena himpitan ekonomi. Sebab berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan di TKP, korban diketahui tengah terlilit hutang," ungkap Kapolsek Patumbak, AKP Ginanjar Fitriadi kepada wartawan.
Awal diketahuinya aksi bunuh diri tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang curiga karena pintu rumahnya masih tertutup. Padahal biasanya rumah yang juga sekaligus tempat usaha potong ayam miliknya tersebut sudah dibuka pada jam tersebut.
"Warga kemudian mencoba melihat ke dalam nampak yang bersangkutan sudah tewas tergantung. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan," ujarnya.
Pihak keluarga sendiri menurut Kapolsek telah membuat surat permohonan agar jenazah Ahmad langsung dikebumikan. dikutip RMOLSumut. [ogi]
- Amien Rais: Segera Cabut Daftar 200 Nama Mubalig
- Melanggar HAM, Jokowi Harus Pecat Menteri Agama
- Kemenkeu Beberkan Dana Pemerintah Tidak Lagi Ditempatkan di Bank BUMN