Jokowi: Airport, KEK Dan Jalan Tol Di Bengkulu Segera Direalisasikan

RMOLBengkulu. Kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke kampung nelayan di Sumber Jaya Kota Bengkulu menghasilkan beberapa catatan penting yang nantinya akan dilakukan oleh pemerintah Kota maupun Provinsi Bengkulu sendiri.


RMOLBengkulu. Kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke kampung nelayan di Sumber Jaya Kota Bengkulu menghasilkan beberapa catatan penting yang nantinya akan dilakukan oleh pemerintah Kota maupun Provinsi Bengkulu sendiri.

Disampaikan Joko Widodo bahwa kampung nelayan masih dalam persentase 10 persen. Hal ini terjadi karena belum terselesaikannya sertifikat dan fasilitas umum
 
"Kampung nelayan sudah 3 tahun kita kerjakan tidak hanya di Bengkulu saja tetapi juga di daerah lain seperti, Tegal, Jawa Tengah, dan  Pontianak. Tapi ini belum ada dua puluh persen, kalau kita lihat baru sepuluh persen jadi  ini belum. Sertifikat belum diselesaikan, fasilitas umum belum, kemudian rumah-rumah yang lain yang sebelah sana juga belum. Nanti kalau sudah rampung benar baru namanya selesai, kalau ini belum,” jelas Joko Widodo Kepada RMOLBengkulu.

Mantan Guberbur DKI Jakarta ini juga menambahka kalau nanti sudah kita lihat dan sudah dimulai penataany, rumah-rumah lebih tertata,  lebih bersih, nelayan bisa bersandar dengan  baik. Dan yang lain akan kita tunjukin seperti yang di Pontianak, Tegal, kurang lebih seperti itu,

"Paling tidak penataan-penataan kampung nelayan. Kalau sudah benar di koreksi betul baru  seluruh kampung nelayan kita garap seperti ini,” sambung Jokowi.

Tidak hanya itu, Jokowi juga menjelaskan perencaan selanjutnya terkait infrastutur dan jalan tol yang akan segera direalisasikan seperti Airport dan jalan tol.
   
"Airport, segera dari UPT kita ambil alih langsung dan akan kita serahkan ke angkasa pura agar ada ekspansi agar bisa dikelola lebih profesional lagi. Bisa jadi Bandara Internasional , haji juga bisa langsung sehingga pertumbuhan ekonomi akan baik di Povinsi Bengkulu,” sambung Jokowi.

Kemudian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di kawasan pulau baai plus disambungkan dengan rel kereta dari pulau baai ke lubuk linggau, sehingga logistik biaya transportasi bisa  lebih murah.

"Yang kita inginkan adalah KEK itu betul-betul berkembang sehingga Bengkulu ini  nanti ada produk baik sawit, tambang dan pengeringan produk jagung bisa di kirim ke luar lewat pelabuhan,” tutupnya.

Jokowi menargetkan secepatnya dengan merampungkan satu per satu  . Airport insya Allah  bulan maret rampunng, KEK  baru tahapan proses tapi segera kita selesaikan dengan cepat semuanya dan untuk  tol  Insya Allah bulan  depan baru dimulai. [ogi]