RMOLBengkulu. Lambannya proses lelang peningkatan jalan provinsi yang dalam kondisi rusak parah di Desa Suka Bumi Kecamatan Lebong Sakti Kabupaten Lebong, membuat warga setempat geram.
- Kapal Tujuan Ekspor Mulai Ramaikan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu
- Mudik Lebaran, 19 Gunung Berapi Berstatus Waspada
- Kapolda Keluarkan Maklumat Untuk Provinsi Bengkulu
Baca Juga
RMOLBengkulu. Lambannya proses lelang peningkatan jalan provinsi yang dalam kondisi rusak parah di Desa Suka Bumi Kecamatan Lebong Sakti Kabupaten Lebong, membuat warga setempat geram.
"Kita memanfaatkan kolam yang disediakan Provinsi Bengkulu. Lahan yang sudah disediakan pemerintah, harus kita tanggapi dengan cermat dan positif. Selaku masyarakat kita harus tanggap," kata pemilik akun facebook @Edwar Mulfen.
Di sisi lain, meskipun jalan tersebut dalam kondisi rusak parah. Sedianya, ia mengajak warga untuk tetap memanfaatkan sebaik mungkin.
Lebih jauh, ia berharap hasil pelepasan bibit lele tersebut bisa berhasil dengan maksimal, tentunya untuk masyarakat setempat dapat lebih sejahtera dengan hasil panen ikan lele yang mereka lepaskan.
"Terima kasih kepada Bapak Gubernur Rohidin Mersyah, beserta pemerintah dan instansi terkait atas pamatangan dan penyediaan lahan bagi kami untuk memanfaatkan budidaya ikan lele diarea ini," tegasnya.
Terpisah, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) peningkatan jalan Tes-Muara Aman Dinas PUPR Provinsi Bengkulu, Agung mengaku, bahwa penanganan ruas jalan itu masih dalam proses lelang.
"Masih proses lelang pak. September teken kontrak," kata dia kepada RMOLBengkulu.
Agung enggan berkomentar kapan proses konstruksi akan mulai berlangsung. Namun, ia memastikan fokus penyelesaian pihaknya saat ini adalah proses lelang.
"Selesaikan dulu lelangnya pak. Sekarang masih berproses," demikian Agung. [tmc]
- Nikita Willy, Sebelum Hidup Mewah, Telur Dadar Nikmat
- Rakor BPSDM, Penyampaian Rekomendasi & Langkah Strategis Kebijakan Pengembangan SDM KemenkumhamÂ
- Tahun Baru Islam Tetap 1 Muharram, Liburnya Digeser 11 Agustus