Dorong UMKM, Ini Potensi Kearifan Lokal di Provinsi Bengkulu

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Erdiwan/Ist
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Erdiwan/Ist

Potensi ekonomi kearifan lokal yang dimiliki Provinsi Bengkulu sangat menjanjikan. Bengkulu punya sumberdaya majemuk yang dapat diolah menjadi sebuah produk bermuara pada peningkatan UMKM.


Ada durian yang dapat dijadikan olahan tempuyak maupun cake, ada kopi SLE Bengkulu, ikan pais, sate gurita yang saat ini menjadi sangat ikonik dalam jajaran kuliner daerah ini.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu, Erdiwan mengatakan, masih banyak lagi potensi sumberdaya alam daerah yang bisa diolah menjadi produk UMKM.

"Sektor mikro bisa mengambil peluang potensi kearifan lokal untuk pengembangan usahanya," kata Erdiwan, Kamis (10/8) kemarin.

Ia menilai peluang untuk mendorong sektor UMKM berkembang dan berkontribusi lebih signifikan dalam perekonomian daerah masih terbuka lebar.

Berbagai usaha mikro tersebut, jelas dia, bisa memanfaatkan dan mengembangkan kearifan lokal dan budaya yang berkembang di daerahnya sebagai salah satu daya tarik produk yang akan dipasarkannya.

Dalam upaya pengembangan sektor UMKM di tanah air, tegas Erdiwan, penguatan kearifan lokal dan budaya penting untuk terus dikembangkan.

Sehingga, tambahnya, peran nilai-nilai budaya dan kearifan lokal tidak hanya memperkuat karakter tetapi juga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas. 

Karenanya pemerintah terus mendorong sektor UMKM untuk meningkatkan skala usaha dan kualitas produknya harus konsisten agar dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi secara signifikan. 

"Pemanfaatan kearifan lokal dan budaya diharapkan dapat memperkuat daya saing. Ingat, semakin unik rasa dan tampilan produk usaha, semakin menarik minat konsumen untuk membeli," pungkasnya.