RMOLBengkulu. Ketua DPRD Kabupaten Lebong, Teguh Raharjo Eko Purwoto (REP) meminta Pemerintah Kabupaten Lebong serius menggarap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebab, apabila tergarap maksimal sangat membantu sebagai sumber utama pendapatan daerah.
- RSUD Curup Belum Terakreditasi, Ini Tanggapan Bupati
- Tugu Hitam Bersejarah Dari Desa Tanjung Alam Kepahiang
- Bayar Denda Rp 250 Juta, Lima Narapidana Korupsi Mangkurajo Tak Jalani Kurungan Subsider
Baca Juga
RMOLBengkulu. Ketua DPRD Kabupaten Lebong, Teguh Raharjo Eko Purwoto (REP) meminta Pemerintah Kabupaten Lebong serius menggarap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sebab, apabila tergarap maksimal sangat membantu sebagai sumber utama pendapatan daerah.
"Sumber pendapatan dari PAD dapat digunakan oleh daerah dalam pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan daerah sesuai kebutuhan. PAD itu sebagai alternatif memperoleh tambahan sumber dana,†katanya belum lama ini.
Dia menyarankan agar OPD terkait membentuk regulasi khusus dalam percepatan dan pelampauan penerimaan PAD Lebong. Terlebih lagi, PAD Lebong tiap tahunnya tidak ada peningkatan signifikan.
"Karena raport prestasi kinerja pemda itu adalah tinggi atau rendahnya PAD suatu daerah. Sampai saat ini menurut kami tidak ada peningkatan signifikan," lanjut Teguh.
Disisi lain, perlu adanya peningkatan pada kinerja OPD yang mengurusi PAD restribusi pasar. Ini dilakukan agar dapat mencegah kebocoran restribusi pasar.
Lebih jauh, kata Teguh, masih banyak potensi-potensi yang perlu digali untuk menghasilkan PAD, misalnya pariwisata. Hingga kini, peluang-peluang tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal oleh Pemkab Lebong.
"Bila perlu dibuatkan aturan atau syarat-syarat agar kiranya target asumsi itu bisa tercapai. Mengingat PAD adalah faktor penunjang agar bisa mendapatkan dana tambahan dari pusat," imbuhnya.
"Apabila terjadi kondisi keuangan yang tidak baik, tentu akan berdampak langsung terhadap pencapaian program kegiatan Pemkab Lebong. Sebab itu pendapatan daerah harus dioptimalkan," demikian Teguh. [tmc]
- Atasi 50 Hektare Sawah Tak Tergarap, Pemkab Kaur Akan Turunkan Alat Berat
- Terpilih Sejak April, Tapi Anggota BPD Ini Belum Juga Dilantik
- Puluhan Hektare Kebun Sawit Ilegal Dimusnahkan
