BST Tahap Kedua Disalurkan, Saroni: 200 Data Penerima BST Dihapus

RMOLBengkulu. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mukomuko, Saroni mengatakan bahwa Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap kedua di Kabupaten Mukomuko dari Kementrian Sosial sudah mulai disalurkan. Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kemensos RI yakni Rp 600 per Kepala Keluarga (KK) selama tiga bulan.


RMOLBengkulu. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mukomuko, Saroni mengatakan bahwa Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap kedua di Kabupaten Mukomuko dari Kementrian Sosial sudah mulai disalurkan. Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kemensos RI yakni Rp 600 per Kepala Keluarga (KK) selama tiga bulan.

"Bantuan sosial tunai tahap kedua dari Kemensos sudah mulai disalurkan. Penerima BST ini yakni masyarakat yang kurang mampu  dengan adanya BST dari Kemensos Rp 600 ribu per KK bisa meringankan beban mereka saat adanya wabah Covid-19 ini," kata Saroni saat dikonfirmasi .

Lebih lanjut Saroni mengatakan bahwa jumlah penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kabupaten Mukomuko mencapai  5155 Kepala Keluarga. Setelah dilakukan pendataan oleh pihak Pemerintah Desa dari jumlah penerima tersebut ada 200 KK yang dilakukan penghapusan.

"Dari jumlah penerima BST sebelumnya yakni 5155 KK. Ada 200 KK yang dilakukan penghapusan. Karena dari pendataan yang dilakukan oleh Pemdes  penerima BST dari 200 KK tersebut sudah ada yang meninggal dunia, pindah ke daerah lain, sudah menjadi kepala desa dan lainnya sehingga 200 penerima BST tersebut dihapus," terangnya.

Saroni juga menamabhkan, setelah dilakukan penghapusan ada usulan baru pengganti penerima BST tersebut. Dari usulan 200 KK hanya 120 KK yang diterima.

"Kami usulkan 200 KK tapi hanya 120 yang diterima," ujarnya.

Ditambahkan Saroni bahwa penyaluran BST ini selama tiga bulan yakni bulan April, Mei dan Juni. Namun ada kemunduran tahap pertama BST di terima bulan Mei lalu. Dan Juni ini tahap kedua dan tahap ketiga yakni bulan Juli. [ogi]