RMOL.Sedikitnya ada 9 orang dari kalangan anggota dewan, swasta dan PNS diamankan Tim Satuan tugas (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), Jumat (4/5).
- KPK: Status Hukum Bupati Bengkulu Selatan Ditentukan Sebelum 24 Jam
- KPK: Mantan Koruptor Jangan Diberi Posisi Penting
- Sidang PT SIL dkk Ditunda, Ada 28 Tergugat Termasuk Bupati Lebong
Baca Juga
RMOL. Sedikitnya ada 9 orang dari kalangan anggota dewan, swasta dan PNS diamankan Tim Satuan tugas (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), Jumat (4/5).
Informasi yang didapat, operasi senyap lembaga antirasuah dilakukan di kawasan Jakarta Timur.
Selain sembilan orang, KPK juga mengamankan uang ratusan juta rupiah yang diduga hasil transaksi.
Jurubicara KPK Febri Diansyah mengatakan uang tersebut diduga terkait suap pengurusan anggaran.
Tidak hanya itu, 9 orang tersebut juga termasuk supir dan beberapa ajudan.
"Dari informasi awalnya terkait dengan proses pengurusan anggaran. Sekarang sudah di Gedung KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Febri saat dikonfirmasi seperti diberitakan Kantor Berita Politik RMOL.
Febri menambahkan saat ini pihaknya memiliki waktu 24 jam untuk menentukan status kesembilan pihak yang diamankan tersebut. Jika ditemukan bukti permulaan yang cukup KPK bakal meningkatkan ke penyidikan.
Sejauh ini Febri belum mau menjelaskan suap pengurusan anggaran yang menyeret oknum DPR dan delapan orang tersebut.
"Kami melakukan pemeriksaan secara intensif, baru nanti setelah 24 jam kami akan sampaikan pada publik," ujar Febri. [nat]
- Pengadaan Makan & Minum RSUD M Yunus Senilai Rp 1,5 M Jadi Temuan BPK RI
- Beredar Kabar Anggota DPR Ditangkap KPK Di Rumah Idrus Marham
- KPK Temukan Dokumen Yang Memperkuat Bukti Suap Gubernur Aceh
