Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong, mengingatkan kepada masyarakat di Kabupaten Lebong, untuk meningkatkan kewaspadaan saat musim hujan saat ini.
- Bantuan DAK Pendidikan Menurun
- Uang Lelah Dan Transportasi Petugas Posko Diusulkan Naik Rp 150 Per Hari
- Pengerjaan Pembangunan Jalan Di Kaur Senilai RP 8,7 Miliar Diduga Bermasalah
Baca Juga
Sebab, berdasarkan data Dinkes Lebong, tercatat sudah ada sebanyak 87 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang menyerang masyarakat Lebong.
"Hingga (Oktober), total ada 87 kasus DBD sesuai laporan yang kita terima," ujar Kadis Kesehatan Lebong, Rachman kepada RMOLBengkulu, kemarin (5/10).
Dia tidak merincikan secara detail 87 kasus DBD tersebut. Namun, jumlah itu dipastikan kasus yang terjadi dari bulan Januari hingga awal Oktober kemarin.
Di sisi lain, ia mengaku, pihaknya sudah melakukan upaya dengan cara melakukan fogging di lokasi ditemukan kasus DBD.
Namun, ia menegaskan, bukan menjadi solusi tepat. Mengingat, saat ini curah hujan tinggi terus melanda wilayah Kabupaten Lebong. Sehingga, berpotensi membuat genangan air dan sarang nyamuk.
"Harapan kita masyarakat senantiasa menerapkan pola Menguras, Menutup dan Mengubur (3M) sebagai upaya menekan penyebaean jumlah kasus DBD di Lebong," singkatnya.
- Soal Dana Fiskal Stunting Rp 5,7 Miliar, Ketua DPRD: Kami Tidak Pernah Bahasnya Di APBDP TA. 2023
- Operasi Yustisi Covid-19 Aktif Kembali, Masyarakat Banyak Langgar Prokes
- Cetak Massal DHKP Dan SPPT PBB-P2, Objek Pajak Baru Bertambah 353
