Walikota Helmi: Bengkulu Belum Perlu Terapkan PSBB

RMOLBengkulu. Meski jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bengkulu cukup banyak, namun hingga saat ini Walikota Bengkulu Helmi Hasan belum mau mengusulkan ke pemerintah pusat sistem Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti yang sudah diberlakukan di kota-kota besar di luar provinsi lainnya.


RMOLBengkulu. Meski jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bengkulu cukup banyak, namun hingga saat ini Walikota Bengkulu Helmi Hasan belum mau mengusulkan ke pemerintah pusat sistem Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti yang sudah diberlakukan di kota-kota besar di luar provinsi lainnya.

Dirinya menyebut jika untuk mengusulkan pemberlakukan PSBB perlu dilakukan kembali kajian mendalam. PSBB sendiri diatur dalam Permenkes nomor 9 Tahun 2020 tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019.

Sampai sekarang kita belum (PSBB), kita masih usul untuk menutup bandara  ke pemerintah pusat. Untuk PSBB, memang PSBB ini memerlukan kajian yang sangat mendalam. Sampai hari ini kajian kita mengatakan bahwasannya belum perlu kota Bengkulu menerapkan PSBB,” jelas Helmi saat diwawancarai awak media di Balaikota, Kamis (28/05).

Helmi mengakui jika hingga saat ini jumlah kasus positif Covid-19 sudah cukup banyak di Kota Bengkulu. Namun, kata dia ada juga yang sembuh setelah menjalani pengobatan sesuai SOP Covid-19 serta petunjuk dari WHO.

Memang sudah relatif banyak yang positif Covid-19, namun dengan SOP yang sesuai dengan petunjuk WHO, sudah ada juga yang sembuh,” demikian Helmi.

Menurutnya dengan menerapkan protokol tetap penanganan virus corona akan mampu mengatasi penyebaran virus ini tanpa harus menerapkan PSBB. [ogi]