Uji Kompetensi Berakhir, Bupati Akan Terima Rekomendasi Dari Penguji

Proses seleksi wawancara oleh para penguji di Gedung Bina Praja/RMOLBengkulu
Proses seleksi wawancara oleh para penguji di Gedung Bina Praja/RMOLBengkulu

Hari kedua pelaksanaan Uji Kompetensi dan Evaluasi Kinerja Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Daerah Kabupaten Lebong, Sabtu (16/12) para peserta menjalani tes wawancara. Tes wawancara dilakukan dalam beberapa sesi di Gedung Bina Praja Pemda Lebong.


Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Lebong, Beny Kodratullah menyebutkan, sesuai UU, pengisiannya jabatan pertimbangan kesesuaian antara kualifikasi, kompetensi dan kinerja pejabat yang dihubungkan dengan job sehingga transparan, objektif, kompetitif dan akuntabel.

"Untuk pelaksanaan Jobfit ini kita melaksanakan dua hari. Termasuk kemarin," kata Beny.

Beny menambahkan, hari pertama pelaksanaan uji kompetensi bidang dengan materi penulisan makalah atau karya tulis diikuti oleh 22 kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Lebong yang kinerjanya dievaluasi oleh pejabat pembina kepegawaian (PPK), dalam hal ini Bupati Lebong Kopli Ansori.

Sedangkan, hari kedua pemaparan sekaligus wawancara. "Hari jumat ada beberapa Kepala OPD sudah melaksanakan Jobfit. Hari ini sekitar 8 orang lagi," kata Beny kepada wartawan pukul 12.00 WIB.

Ia mengatakan, hasil uji kompetensi dapat digunakan pimpinan untuk mempertimbangkan pejabat untuk dipindahkan pada jabatan lain yang sesuai kompetensi atau ditempatkan pada jabatan tertentu.

Itupun setelah Bupati Lebong, Kopli Ansori mengantongi rekomendari dari para penguji.

"Insya Allah selesainya Jobfit ini, penilaian tim panitia ini nanti akan kita tinjau kembali. Apakah atau tetap di OPD yang bersangkutan, atau ada rolling atau lainnya. Itu sesuai rekomendasi dari Panitia Uji Kompetensi," demikian Beny.

Untuk penguji sendiri berjumlah lima orang. Yang terdiri dari Prof, Dr Yuwana guru besar UNIB, Dr. Fakhri Fahmi dari Unihaz, dan Dr Heru Susanto dari Inspektur Provinsi.

Sedangkan, dari Pemda Lebong ada dua orang, yakni Sekda Lebong Mustarani Abidin dan Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), Jauhari Chandra.