Tak Rampung, Jembatan Bukit Kaba Sisakan Material

RMOLBengkulu. Pembangunan jembatan di dalam kawasan taman wisata alam (TWA) Bukit Kaba saat ini hanya menyisakan material bangunan pasca dilakukan pemutusan kerjasama dengan pihak kontraktor sebelumnya.


RMOLBengkulu. Pembangunan jembatan di dalam kawasan taman wisata alam (TWA) Bukit Kaba saat ini hanya menyisakan material bangunan pasca dilakukan pemutusan kerjasama dengan pihak kontraktor sebelumnya.

Berdasarkan pantauan, dilokasi pembangunan jembatan yang tidak rampung itu masih terdapat material bangunan yang ditinggalkan begitu saja, seperti besi-besi bangunan, gerobak hingga semen yang telah membeku.

"Sejak berhentinya pembangunan jembatan tersebut pada akhir tahun lalu tidak ada lagi nampak dikerjakan, bahkan besi-besinya ditinggalkan begitu saja," ujar Slamet (58) warga sekitar dikonfirmasi RMOLBengkulu, Senin (6/4).

Material sisa pekerjaan itu sendiri dibiarkan begitu saja berserakan disekitar lokasi, bahkan besi-besi bangunan menjadi berkarat karena tidak tertutupi.

"Kalau disini aman, tidak bakal ada yang mengambilnya, ya paling-paling kalau tidak ada yang mengambilnya akan jadi karat saja, semen saja dibiarkan membeku," bebernya.

Dengan tidak rampungya jembatan tersebut, jalan untuk menuju puncak TWA Bukit Kaba itu hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua, itupun pengendara harus berhati-hati saat melewati jembatan sementara yang hanya terbuat dari bambu dan kayu papan.

Atas kondisi tersebut kalangan warga sekitar berharap jembatan tersebut dapat segera diselesaikan mengingat jembatan itu menjadi satu-satunya akses yang bisa dilalui dengan kendaraan.

Disisi lain, Kepala Rinas Pekerjaan Umun Penataan Ruang (PUPR) Rejang Lebong Yusran Fauzi sebelumnya mengatakan, kontrak kerjasama dengan pihak rekanan telah diputus karena tidak selesai dikerjakan, meski sebelumnya direncanakan akan di lakukan penambahan waktu.

"Proses pembangunan jembatan Bukit Kaba gagal dilaksanakan dan kita sudah memutus kontrak dengan pihak ketiga," ujarnya.

Pembangunan jembatan itu sendiri menueut dia akan kembali dilanjutkan dalam APBD Perubahan 2019 nanti.

Untuk diketahui, proyek pengerjaan jembatan TWA Bukit Kaba yang dianggarkan senilai Rp. 1,1 miliar dari APBD 2018 tidak selesai sesuai jadwal pengerjaan, dalam kontrak pengerjaan dilkukan sejak 27 Agustus hingga 24 Desember 2018, namun hingga batas akhir progres pengerjaannya baru mencapai 38 persen. [ogi]