Sering Kecelakan Tapi Tak Direspon, Warga Sebilo Bantu Pemerintah Perbaiki Jalan

Beginilah kondisi jalan yang diperbaiki warga, terlihat badan jalan mayoritas tidak memiliki aspal hanya bebatuan yang berserakan tak teratur/RMOLBengkulu
Beginilah kondisi jalan yang diperbaiki warga, terlihat badan jalan mayoritas tidak memiliki aspal hanya bebatuan yang berserakan tak teratur/RMOLBengkulu

Puluhan warga Desa Sebilo Kecamatan Pino Bengkulu Selatan (BS), berjibaku memperbaiki jalan akses menuju desanya, pada Kamis (14/7) kemarin.


Bukan tanpa alasan. Jalan kabupaten yang berlokasi RT 04 dikelurahan Masat Dusun Tanjung Saung ini kondisinya sudah rusak parah. .

Gotong royong perbaikan jalan tersebut atas inisiatif warga sendiri, lantaran kondisi jalan saat ini sangat memprihatinkan terlebih lagi ketika musim hujan.

Badan jalan licin dan berlumpur sebab badan jalan hampir tidak memiliki aspal lagi, kini hanya tersisa bebatuan bercampur tanah.

Tidak hanya itu, kondisi jalan yang rusak membuat pengguna jalan sering mengalami kecelakaan. Karena, di lokasi tersebut merupakan jalan yang curam di tambah berlobang dikhawatirkan menjadi pemicu terjadinya kecelakaan. Hal itu menjadi penyemangat warga bergotongroyong melakukan perbaikan.

"Di sini sudah sering terjadi insiden kecelakaan bukan sekali dua kali lagi, ini kami lakukan atas inisiatif bersama dan Alhamdulillah setelah di buat pengumuman untuk antusias warga cukup banyak," kata salah satu warga Desa Sebilo Deko Parlen, saat ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, Kamis (30/7).

Tidak hanya jalan, meski dengan alat seadanya saluran air yang macet akibat tertutupi tanah juga ikut diperbaiki, sebab kita hujan air menggenang di badan jalan berlobang.

"Siringnya banyak buntu membuat air mengalir ke jalan, kami rasa itu akan lebih rawan ketika dilalui kendaraan," sampai Deko.

Warga berharap jalan tersebut mendapat perhatian pemerintah daerah, selain sudah lama rusak diruas jalan menghubungkan Desa Sebilo dengan Kelurahan Masat itu akan beresiko tinggi bagi pengguna saat melintas.

Sementara itu, Camat Pino Hendri Farizal sangat mengapresiasi atas inisiatif warga yang ikut prihatin terhadap kondisi jalan walaupun hanya dilakukan dengan alat seadanya itu, selama ini hampir setiap Musrenbang kecamatan perbaikan jalan itu selalu menjadi usulan warga, hanya saja usulan tersebut belum terakomodir.

"Apa yang dilakukan warga ini patut di contoh saya apresiasi itu, memang kondisinya saat ini sudah rusak parah, apalagi saat menanjak dan itu rentan terjadinya kecelakaan, kami berharap agar jalan ini mendapat perhatian serius dari kabupaten maupun provinsi mengingat kondisinya sudah sangat parah," singkat camat.