Penerima PBI-JKN Kota Bengkulu Harus Tepat Sasaran

RMOLBengkulu. Walikota Bengkulu, Helmi Hasan meminta agar penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional (PBI-JKN) di Kota Bengkulu benar-benar diberikan kepada orang yang tepat. Menurutnya sangat tidak tepat jika orang-orang yang mampu kemudian mendapat bantuan tersebut.


RMOLBengkulu. Walikota Bengkulu, Helmi Hasan meminta agar penerima bantuan iuran jaminan kesehatan nasional (PBI-JKN) di Kota Bengkulu benar-benar diberikan kepada orang yang tepat. Menurutnya sangat tidak tepat jika orang-orang yang mampu kemudian mendapat bantuan tersebut.

"Selayaknya penerima bantuan tersebut memang orang-orang yang berhak. Jangan sampai program pemerintah ini diberikan kepada orang yang tepat, karena masih banyak masyarakat lain yang lebih layak," kata Helmi Hasan saat menghadiri rapat koordinasi dan validasi data PBI-JKN di Kantor Walikota, Jumat (20/12).

Menurutnya evaluasi dan validasi data penerima bantuan tersebut harus sesering mungkin dilakukan. Hal tersebut guna memastikan penerimaan bantuan iuran jaminan kesehatan tepat sasaran. Ia pun menyoroti fenomena masyarakat sekarang yang seharusnya tidak lagi menerima bantuan tersebut.

"Contohnya ada masyarakat yang sudah meninggal tapi datanya masih ada sebagai penerima bantuan. Kemudian ada yang miskin kemudian berubah menjadi mapan. Ini yang harus kita periksa secara berkala," tambahnya.

Sementara itu kepala dinas sosial Kota Bengkulu, Syahrul Tamzie menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan pendataan kembali PBI-JKN di Kota Bengkulu.

"Akan didata ulang sehingga PBI ini dapat tersalurkan dengan tepat dan tidak ada lagi masyarakat yang sulit mendapatkan layanan kesehatan," jelasnya.

Ia pun mengaku jika saat ini masih banyak masyarakat yang belum tersentuh bantuan kesehatan tersebut padahal benar-benar membutuhkan. [ogi]