Kecelakaan maut terjadi di Desa Suka Bandung dan Penandingan, sekitar pukul 13.50 WIB, Rabu (20/4). Sebuah mobil minibus terjun bebas dari jembatan gantung setinggi 50 meter, dan membuat dua penumpangnya tewas seketika.
- Kerugian Akibat Kebakaran Pasar Muara Aman Ditaksir Rp 2,1 Miliar, Ini Rinciannya
- Warga Lebong Sakti Gelar Ritual Cuci Kampung Tolak Balak Virus Corona
- Berdamai, Istri yang Laporkan Suami Hingga Tersangka Resmi Cabut Laporan
Baca Juga
Warga Desa Penandingan Kecamatan Air Nipis Bengkulu Selatan (BS) dihebohkan putusnya jembatan penghubung
Kejadian bermula, saat mobil Mistsubishi Canter dengan nomor polisi BH 7845 FU yang dikemudikan Niko (33) melintasi jembatan gantung yang seharusnya bukan untuk dilewati oleh kendaraan roda delapan. Namun Niko bersama dengan seorang temannya, tetap nekat melintasi jembatan gantung tersebut.
Tak sendiri, ia membawa pemudik dari area perkebunan Jambi. Naas saat melintas di jembatan Selepah tersebut bus yang membawa 8 orang penumpang itu terjun ke sungai setelah jembatan sepanjang 90 meter ini terputus, diduga tak kuat menahan beban.
Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubolon melalui Kasi Humas AKP Sarmadi mengatakan, pada hari Selasa (19/4) bus tersebut membawa penumpang dari Provinsi Jambi dan hari Rabu (20/4) kemarin baru tiba di BS.
Pada saat itu sopir berniat mengantar penumpang ke Desa Penandingan dengan melewati jembatan Selepah.
"Putusnya jembatan diduga tak sanggup menahan berat kendaraan dan juga kondisi jembatan yang sudah agak rusak sehingga menyebabkan jembatan tersebut putus, hingga bus terjun dan terperosok ke pinggir sungai air nipis," kata Sarmadi.
Di lokasi kejadian tersebut, 2 orang penumpang dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan, para penumpang berserta sopir harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka hingga mengalami patah.
"Setelah dilakukan evakuasi dan dilarikan ke Puskesmas terdekat ada 2 penumpang meninggal, satu anak-anak masih umur 6 tahun," imbuhnya.
Berikut daftar korban akibat kejadian tersebut:
1. Nama : Semsi
Umur : 37 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Penandingan Kec. Air Nipis
(Sempit bagian dada, luka bagian tangan kiri, dirujuk ke RSUDHD Manna).
2. Nama : Mahira (Meninggal Dunia)
Umur : 6 Tahun
Pekerjaan : Pelajar
Alamat : Desa Penandingan Kec. Air Nipis
(Dibawa ke Puskesmas Seginim sudah dalam keadaan meninggal dunia).
3. Nama : Yupi
Umur : 32 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Penandingan Kec. Air Nipis
(Dada kanan bengkak dan memar/dilokasi, dirujuk ke RSUDHD Manna).
4. Nama : Silas (Meninggal Dunia)
Umur : 35 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Sukarami Kec. Air Nipis.
(Luka memar bagian dada, dibawa ke Puskesmas Seginim dalam keadaan sudah meninggal dunia).
5. Nama : Mihar
Umur : 40 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Suka Negeri Kec. Air Nipis
(Patah bagian bahu kanan +pusing, dirujuk ke RSUDHD Manna).
6. Nama : Yopi (Kenek)
Umur : 38 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Ds. Muara Pulutan Kec. Seginim.
(Luka robek pada kaki sebelah kanan, benjol bagian leher kanan)
7. Nama : Mr. X (Suami Sdr. Nihar)
Umur : 45 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Suka Negeri Kec. Air Nipis
(Luka bagian punggung)
8. Nama : Mr. X (Suami Sdri. Silas)
Umur : 45 Tahun
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Suka Rami Kec. Air Nipis
(Luka robek bagian mata kanan)
- Ngamuk Di Rumdin Wabup, Warga Muara Pulutan Diamankan Polisi
- Kerugian Akibat Kebakaran Pasar Muara Aman Ditaksir Rp 2,1 Miliar, Ini Rinciannya
- Hindari Lubang Jalan Berujung Maut, Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrakan