Meskipun pernah gagal mendapatkan bantuan kucuran dana dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (RI) beberapa tahun silam, untuk pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK). Pada tahun 2018 ini, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Lebong kembali akan mengusulkan bantuan pembangunan BLK ke pemerintah Provinsi Bengkulu.
- Pedagang Pasar Pagar Batu Tunggu Solusi DPRD Kaur
- Polisi Sunat 46 Anak Gratis Dari Keluarga Tak Mampu
- Acara Gelar Buah Nusantara, BTN Bagikan Paket Buah untuk Nakes
Baca Juga
Meskipun pernah gagal mendapatkan bantuan kucuran dana dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (RI) beberapa tahun silam, untuk pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK). Pada tahun 2018 ini, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Lebong kembali akan mengusulkan bantuan pembangunan BLK ke pemerintah Provinsi Bengkulu.
"Rencananya tahun ini akan diusulkan kembali untuk pembangunan BLK ke Pemprov Bengkulu," kata Kadis Nakertrans Lebong, Bambang Tegoeh kepada RMOL Bengkulu, Rabu (7/2/2018).
Menurutnya, pembangunan BLK sudah sepatutnya di bangun di wilayah Lebong. Hal ini mengingat pemerintah daerah (pemda) Lebong telah menyiapkan lahan hingga belasan hektare area (Ha) yang terletak di Desa Sukau Kayo, Kecamatan Lebong Atas.
"Kalau mengandalkan APBD kita tidak akan cukup. Makanya tahun ini kita usulkan lagi kepada Pemprov melalui APBD Provinsi, mudah-mudahan usulan kita diterima," singkat Bambang. [ogi]
- Tunggakan Pajak Kendis Miliaran, Inspektorat Lebong Tunggu Hasil Audit BPK
- Proyek Mahal Segera Dievaluasi
- Pelantikan Kadis Dukcapil Terancam Tak Serentak
