Hingga hari ini harga bahan pokok (bapok) masih relatif stabil tidak melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah setempat.
- Periode Januari-Juli, 473 Peristiwa Nikah Di KUA
- Ada Warga Tidak Terdata Isoman, Dinas PMDS Minta Peran Kades
- Didampingi Para Ahli FH Unib, Desa Wisata Tapak Gedung Optimalisasi Peran BUMDES
Baca Juga
Hal itu disampaikan Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Lebong, Tina Herlina kepada RMOLBengkulu melalui pesan singkat, pada Jum'at (9/12).
"Hingga saat ini ketersediaan atau stok masih mencukupi. Terkait harga, berdasarkan hasil pengecekan di lapangan, termonitor masih stabil dan tidak ada fluktuasi harga bahan pokok yang signifikan," kata Tina.
Dia menjelaskan, berdasarkan pantauan di Pasar sejumlah harga kebutuhan pokok masih relatif stabil seperti minyak goreng kemasan sederhana di kisaran Rp 14.000 per kilogram.
Kemudian, beras medium Rp 10.628/Kg, gula pasir Rp 14.000/Kg, telur ayam ras Rp 29.000/Kg, tepung terigu curah Rp 10.000/Kg, daging sapi murni Rp 130.000/Kg dan daging ayam ras Rp 35.000/Kg.
Kemudian, bawang merah Rp 30.000/kg, bawang putih Rp 20.000/kg, cabai merah keriting Rp 30.000/kg, cabe rawit merah Rp 45.000, dan gula pasir konsumsi Rp 14 ribu.
Menurut dia, untuk mengantisipasi lonjakan harga tinggi pada semua barang kebutuhan pokok menjelang Natal dan tahun baru 2023, Tina mengaku pihaknya menggencarkan monitoring di sejumlah pasar tradisional di wilayah itu.
"Monitoring pasar kami tingkatkan hingga pergantian tahun nanti guna memastikan tidak terjadi lonjakan harga dan mengantisipasi penimbunan sembako oleh oknum pedagang guna mencari keuntungan tinggi," demikian Tina.
- Pendaftaran Bakal Cakades Dibuka, Ditutup 5 November
- LKPJ Bupati Diterima DPRD, Tapi Ada Sejumlah Rekom dan Catatan
- Seleksi CPNS 2023 Tunggu Instruksi Pusat