Imunisasi Campak Measles Rubella Sudah Berjalan 6 Persen

RMOLBengkulu. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong mencatat, sudah 3.434 atau baru 6 persen anak sudah diberikan vaksin measles rubella (MR). Menurutnya, program imuniasi yang berjalan di Kabupaten Lebong sejauh ini berlansung lancar, aman dan tanpa kendala.


RMOLBengkulu. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong mencatat, sudah 3.434 atau baru 6 persen anak sudah diberikan vaksin measles rubella (MR). Menurutnya, program imuniasi yang berjalan di Kabupaten Lebong sejauh ini berlansung lancar, aman dan tanpa kendala.

Meski, ada kontroversi imunisasi campak Measles Rubella yang dibeberapa daerah menimbulkan kekhawatiran di masyarakat terkait keamanan dan kehalalan vaksin. "Kita sudah berjalan 6 persen dari target 29 ribu anak," ujar Plt Kepala Dinkes Lebong, Rachman, kepada RMOL Bengkulu, Kemarin (5/8) sore.

Menurutnya, tidak ada surat edaran resmi dari Kemenkes RI terkait penundaaan pelaksanaan vaksin MR tersebut. Pasalnya, pemerintah memasukkan MR sebagai vaksin wajib untuk mencegah penyakit measles atau campak dan rubella.

"Kami tetap menjalankan kampanye imunisasi MR. Dari sisi kesehatan, tentu kami berkewajiban untuk melindungi anak-anak dan masyarakat dari bahayanya penyakit Campak dan Rubella," sambungnya.

Jika tidak ada kendala, hari ini (Senin, 6 Agustus 2018) akan dilaksanakan serentak di SD 2 dan SD 9 Kelurahan Pasar Muara Aman, Kecamatan Lebong Utara, yang nantinya akan dihadiri langsung Bupati Lebong, Rosjonsyah.

"Secara umum seluruh sekolah sudah  kita sosialisasikan dan mereka juga menyetujui pelaksanaan imunisasi ini. Meski, masih ada satu sekolah yang meminta penundaan. Yang jelas, apabila ada yang menolak kita minta surat buat pernyataan resmi sebelum mengikuti program kesehatan," demikian Rachman.  [ogi]