Hingga Maret, Ada 49 Kasus DBD, 1 Orang Meninggal Dunia

RMOLBengkulu. Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyebutkan bahwa jumlah masyarakat di Kabupaten Mukomuko yang terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) terhitung dari bulan Januari hingga saat ini sudah mencapai 49 kasus.


RMOLBengkulu. Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyebutkan bahwa jumlah masyarakat di Kabupaten Mukomuko yang terkena Demam Berdarah Dengue (DBD) terhitung dari bulan Januari hingga saat ini sudah mencapai 49 kasus.

"Sudah ada 49 kasus DBD di daerah kita ini dari bulan Januari hingga saat ini dengan rincian bulan Januari sebanyak 26 kasus,  Februari 11 kasus dan  Maret sampai tanggal 18 kemarin sebanyak 12 kasus," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Desriani melalui petugas bagian Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Bara Leindra saat dikonfirmasi.

Menurutnya, dari jumlah 49 kasus DBD  ada 1 orang asal wilayah Kecamatan Ipuh meninggal dunia.

Untuk jumlah kasus DBD terbanyak di wilayah Puskesmas Kecamatan Air Rami sebanyak 14 kasus. Kemudian Puskesmas Dusun Baru Kecamatan Air Dikit sebanyak 9 kasus dan Puskesmas Kecamatan Penarik 4 kasus dan selebihnya 1 kasus. Namun ada 2 Puskesmas yang belum ada kasus DBD yakni di Puskesmas Tunggal Jaya dan Teras Terunjam.

"Dari 17 Puskesmas yang ada di Kabupaten Mukomuko yang belum ada kasus DBD hanya di Puskesmas Tunggal Jaya dan Teras Terunjam," jelasnya.

Dengan puluhan kasus DBD yang ada, Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan rumah dan jaga selalu jaga pola hidup sehat.

"Untuk mencegah datangnya nyamuk DBD masyarakat harus selalu jaga kebersihan rumah dan lingkungan dan selalu jaga pola hidup sehat dan lainnya,"demikian Bara. [ogi]