RMOLBengkulu. Kopi asal pulau sumatera punya banyak cita rasa khas, cara menikmatinya pun bervariasi seduhan dalam menciptakan aroma yang diinginkan.
- Ratusan Kendaraan Belum Bayar Pajak, Kerugian Negara Berpotensi Rp 1 Miliar
- Harga Beras
- Kapolsek Kaur Selatan Sosialisasi Tentang Hukum Pungutan Liar
Baca Juga
RMOLBengkulu. Kopi asal pulau sumatera punya banyak cita rasa khas, cara menikmatinya pun bervariasi seduhan dalam menciptakan aroma yang diinginkan.
Curup adalah ibukota Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Daerah ini juga dikenal sebagai salah satu tempat tumbuhnya Rafflesia Arnoldi.
Tidak hanya itu, Curup dikenal sebagai daerah penghasil beras, kopi dan sayur-sayuran untuk dipasok ke daerah lain seperti Palembang, Jambi, Padang, Lampung dan Jakarta.
Terletak di kawasan bukit barisan, dikelilingi Gunung Kaba dan Bukit Daun. Kopi lokal tumbuh subur dan menjadi primadona di berbagai sudut kota ini.
Banyak disukai warga setempat karena rasanya unik dan ampasnya bisa diseduh kembali. Tidak heran, kopi menjadi urat nadi perekonomian masyarakat desa.
Industri menengah pun hadir memproses kopi olahan. Seperti yang dilakukan salah satu perusahaan Sari Rejeki dengan produk "Kopi "Kipas".
"Selain di Bengkulu dan sekitarnya, kopi kami sudah dipasarkan di Lahat, Lampung hingga Padang. Kami meminta dukungan pihak terkait, untuk memasarkan lebih luas lagi mengenalkan kopi Curup ini ke publik,†tukas Julianti, pemilik gerai "Kopi Kipas" Selasa (8/5).
Masih kata Julianti, apabila tidak ada perhatian khusus dari pemerintah, kopi khas curup ini hanya menjadi dongeng saja.
"Banyak dukungan dari pihak-pihak terkait, hingga kopi ini bisa laku dipasaran dan menjadikan Kota Curup sebagai pengahasil kopi ternama," pungkas Julianti. [nat/Ahmad Handoyo]
- Jadwal Buang Sampah Diatur Dalam Perda Rejang Lebong
- Diduga Mengantuk, Pengendara Motor Tabrak Mobil Warga Kepahiang
- Master Plan Kampung Kopi Bengkulu Disusun