Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Kabupaten Lebong, terus berupaya dalam melakukan pencegahan banjir di daerah itu.
- Tiga Tersangka Ilegal Logging Dilimpahkan Ke Jaksa
- Tiga Hari Diterpa Bencana Alam, Pemkab Sepakat Terbitkan SK Tanggap Darurat
- Pilot Project Program Sakti, Wabub : Sukses Baru Kita Hajar
Baca Juga
Hal ini disampaikan oleh Kadis PUPR-P Kabupaten Lebong, Joni Prawinata pada Kamis (7/12) usai kerja bakti sosial di kawasan Pasar Muara Aman.
Joni sapaan akrabnya mengatakan, tahun anggaran (TA) 2024 mendatang, pihaknya menyiapkan program Dragon (Drainase dan gorong-gorong).
"Kita sudah siapkan Dragon. Dragon berupa pemeliharaan dan normalisasi drainase dan gorong-gorong," kata Joni.
Joni menjelaskan bahwa pihaknya menangani pembersihan drainase primer atau skunder di daerah itu untuk mencegah terjadinya luapan air drainase di saluran tersier sehingga pada saat hujan air saluran tidak meluap ke permukiman penduduk dan langsung bisa mengalir ke bagian sungai.
Disisi lain, program dragon ini belum ditentukan lokasinya. Namun, tergantung usulan desa melalui kecamatan kepada pihaknya.
"Nanti kita akan tampung usulan dari puluhan desa untuk kebersihan," timpalnya.
Selain pembersihan drainase, Joni mengutarakan, ada beberapa upaya lain yang dilakukan pihaknya untuk pencegahan banjir di Lebong, yaitu rehab atau peningkatan drainase yang rusak dan pembangunan drainase.
"Kita siapkan anggaran sesuai dengan usulan kita sendiri. Anggaran DAK kita sudah meningkat pada tahun 2024 mendatang," tutur Joni.
Ia juga berharap, untuk melakukan pencegahan banjir ini dibutuhkan partisipasi masyarakat untuk ikut membersihkan saluran di lingkungan rumahnya sendiri.
"Bisa saja rehabilitas atau pembangunan baru. Ini sebagai tindaklanjut giat kita hari ini gotong royong dan membersihkan saluran drainase dan got-got. Dengan harapan selain bisa mengendalikan banjir dan mencegah terjadinya penyakit menular di musim hujan," demikian Joni.
- Nasib Posko Di Perbatasan Diputuskan Senin
- Hari Pertama, Tim Satgas Banyak Temukan Warga Reaktif Hingga Tolak Swab Antigen
- BLT DD Tersalurkan, Kades: Yang Balum Dapat Kita Do'akan Selalu Berkecukupan
