Kekacauan perjalanan udara tidak bisa dihindari di Amerika Serikat pada akhir pekan ini. Hal ini terjadi setelah ribuan jadwal penerbangan dibatalkan karena peningkatan kasus Covid-19 dan cuaca buruk yang terjadi.
- Hindari Lubang Jalan Berujung Maut, Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrakan
- Meriahkan HUT Dekranas, Yayasan Batik Indonesia Pamerkan Koleksinya
- Bertambah 9, Kini Ada 10 Kasus Positif Covid-19 Di Lebong
Baca Juga
Pada hari Sabtu (1/1), total ada 2.604 penerbangan yang dibatalkan di negeri Paman Sam. Merujuk pada data dari situs pelacakan pelacakan FlightAware, jumlah ini mencakup setengah dari total jadwal penerbangan yang dibatalkan di seluruh dunia pada hari yang sama, yakni 4.529 penerbangan.
Maskapai penerbangan Amerika Serikat yang terkena dampak terburuk adalah Southwest, yang harus membatalkan 450 penerbangan secara nasional atau 13 persen dari jadwal penerbangannya.
Pada hari Sabtu (1/1), total ada 2.604 penerbangan yang dibatalkan di negeri Paman Sam. Merujuk pada data dari situs pelacakan pelacakan FlightAware, jumlah ini mencakup setengah dari total jadwal penerbangan yang dibatalkan di seluruh dunia pada hari yang sama, yakni 4.529 penerbangan.
Maskapai penerbangan Amerika Serikat yang terkena dampak terburuk adalah Southwest, yang harus membatalkan 450 penerbangan secara nasional atau 13 persen dari jadwal penerbangannya.
- Ketua DPR Desak Pemerintah Tekan Tombol Bahaya Covid-19
- Hujan Deras, Longsor Terjang Rumah Manager PLN ULP Curup
- Tanah Longsor, Akses Jalan Lebong-Rejang Lebong Lumpuh 8 Jam