Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Bengkulu melakukan penebangan pohon sengon yang berpotensi tumbang di sepanjang jalan provinsi, atau tepatnya di ruas jalan Desa Talang Ulu, Kecamatan Lebong Utara menuju Kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Tubei, guna mengurangi risiko bencana.
- Dihantam Enam Titik, Warga Diingatkan Waspada Longsor Susulan
- RPJMD Disetujui DPRD, Berikut Program Prioritas Pemkab Lebong
- Provinsi Apresiasi Hasil Kerja TP PKK Lebong Berkontribusi Positif Turunkan Stunting di Lebong
Baca Juga
Proses tebang pohon dipimpin langsung Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hendera didampingi Analis Kebencanaan BPBD, Masayu Uminil Hana, serta Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Lebong.
"Seluruh pohon yang berpotensi tumbang ditebang menggunakan mesin potong kayu," kata Hendera di lokasi, Kamis (11/8).
Dia menambahkan, kegiatan itu dalam rangka mengurangi resiko bencana akibat pohon tumbang di daerah itu saat angin kencang.
Dengan cara itu diharapkan tidak ada korban jiwa dan kemacetan arus lalu lintas karena pohon tumbang.
"Kita mengantisipasi sebelum bencana terjadi," tandasnya.
Ia menyebutkan, Lebong merupakan daerah rawan bencana berupa tanah longsor, banjir, gempa bumi, angin kencang dan lainnya. Bencana itu tambahnya, berpotensi hampir di seluruh kecamatan di Lebong.
"Kami yakin jika pohon sengon itu menimpa kendaraan dipastikan membahayakan," demikian Hendera.
- Hore, Dana DD Dan ADD Tahap Dua Sudah Bisa Diamprah
- Pasien Covid-19 Diusul Terima Bansos Jatah Hidup
- Dua Minggu Turun Gunung, Hanya 16 Lansia Dan Disabilitas Rekam KTP-el