Sebanyak 19 Grup qasidah dan hadroh turut memeriahkan Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag ke-77, yang dipusatkan di Aula Sakinah Kemenag Lebong, Kamis (29/12) pagi.
- Perkuat Pengawasan, Satgas Saber Pungli Gelar Pertemuan Tahunan
- Yuli Sasman Pimpin MUI Kaur Hingga 2028, Sekda Minta Sukseskan Program Pelajar Berseri
- Hindari Penyekatan, Warga Buka Blokade Jalan Alternatif Dengan Gergaji Mesin
Baca Juga
Mereka yang datang dari 14 grup Qasidah dan 5 Hadroh mementaskan sejumlah keterampilan mulai dari Qasidah ibu-ibu, qasidah putra-putri, marawis, dan bintang vokal.
"Kalau kita lihat rencana awal bahwa diadakannya pagelaran seni budaya Islam ini untuk memeriahkan HAB Kemenag ke-77, Alhamdulillah seluruh (peserta) bisa tampil," kata Kepala Kantor Kemenag Lebong, Arief Azizi kepada RMOLBengkulu, Kamis (29/12).
Dia menerangkan, seni budaya Islam Hadroh dan Qosidah adalah salah satu rangkain kegiatan HAB Kemenag RI Ke-77 setelah terselenggara antara lain; Lomba Ceramah Tentang Moderasi Beragama antar Penyuluh Agama Islam Non PNS, Kerja Bhakti di tempat ibadah agama-agama yg ada di Lebong, serta Donor Darah.
Ia menyebut Lomba Hadroh dan Qosidah ini telah menjadi cabang lomba kesenian yg penting.
"Selain sebagai salah satu bentuk syiar agama, sekaligus melestarikan kesenian bernafas Islam. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana menggali potensi serta menciptakan seniman dan senimawati muslim yang handal," demikian Azizi.
Sementara itu, Koordinator Lomba yang juga Kasi Haji dan Umroh, Yuliana menambahkan, peserta merupakan group utusan KUA, MTs, MA, Pondok Pesantren dan RA se- Lebong, dan penyuluh agama islam (PAI) non pns di daerah itu.
"Masing-masing group membawakan salah satu lagu yang telah ditentukan panitia, dan 2 lagu pilihan," jelasnya.
Dia menjelaskan, adapun yang dinilai. Mulai dari vokal (irama), keserasian (kostum), dan kekompakan group.
"Alhamdulillah sudah selesai. Para pemenang akan diumumkan pada hari puncak, tanggal 3 Januari 2023 mendatang," singkatnya.
Ketua Panitia HAB Aji Agus Salim mengatakan cukup puas mengingat festival *Hadroh* & Qosidah adalah pertama kali, dengan animo peserta maupun penonton yang membludak meski ditengah guyuran hujan sepanjang hari.
- Vaksinasi Tembus 70 Persen, Kadis Kesehatan Sebut Bengkulu Berpeluang Endemi
- Asyik... Tiap Warga Sungai Gerong Terima Masker Hingga 1 Botol Handnitiser
- Kawal THR, Dinaskertrans Buka Posko Pengaduan Hingga H+7 Lebaran
