Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Disnakertrans) Kabupaten Lebong, melaporkan ada 12 Tenaga Kerja Asing (TKA) masuk ke wilayah Kabupaten Lebong, persisnya mendatangi PT Tansri Majid Energi (TME) yang berada di wilayah Kecamatan Lebong Utara, pada Sabtu (20/1) kemarin.
- Pemeran Video 1 Menit 9 Detik Dikenai Sanksi Adat dan Wajib Menjalani 'Punjung Sawo'
- Keluhkan PP 11 Dan SK BPD, Sejumlah Kades Sambangi Dinas PMDS
- Siapkan Kegiatan Pemotongan Tebing Di Kawasan Rawan Longsor
Baca Juga
Kadis Nakertrans Kabupaten Lebong, Epan Gustanto didampingi Kabid Ketenagakerjaan, Riko Tandean menyebutkan, pihak perusahaan kembali menerima tamu sebanyak 12 TKA, dan terakhir menginap di salah satu hotel di daerah itu, pada Minggu (21/1) kemarin.
"Iya ada 12 TKA. Agendanya selama 2 hari, terakhir Minggu langsung pulang," ujar Epan kepada wartawan.
Di menuturkan, belasan TKA itu sudah masuk ke Lebong dan dikonfirmasi oleh Imigrasi Bengkulu. Diantaranya, 10 TKA asal China, 1 TKA asal Kanada, dan 1 TKA dari Australia.
"Mereka ini tamu berbeda dari kunjungan TKA waktu itu," jelas Epan.
Meskipun belum ada aktivitas, namun Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu memastikan, izin usaha pertambangan (IUP) operasi produksi emas PT Tansri Madjid Energi (TME) di Kabupaten Lebong, hingga 2028 mendatang.
Untuk itu, pihak PT TME mencari siapa investor-investor yang bakal membangun pabrik mas di daerah itu.
"Dari PT TME memastikan bahwa ingin mencari investor yang akan membangun pabrik pengelolaan mas di Lebong," demikian Epan.
Adapun 12 TKA yang masuk ke Wilayah Kabupaten Lebong:
1. Zhang Shucheng - China
2. Zheng Wenbao - China
3. Cai Enbao - China
4. Liu Jian - China
5. Fu Chao - China
6. Lyu Tianyou - China
7. Li Jinliang - China
8. Zhang Quoxin - China
9. Li Zhongpu - China
10. Li yanhua - China
11. Monique Herman de Groot - Australia
12. Guo Roy - Kanada
- Pasca Libur Lebaran, Kasus Baru Covid-19 Di Lebong Bertambah 15 Kasus
- Ditanya Soal Agenda Mutasi, Bupati Tersenyum: Coba Komunikasikan Dengan Baperjakat
- Buka Gerai Vaksinasi Dikantor Pos, Dinkes Dan BINDA Kejar Target Capaian Vaksin