Tsunami Di Lampung, Tujuh Orang Meninggal Dunia

RMOLBengkulu. Gelombang tsunami yang diduga akibat gempa tektonik Gunung Anak Krakatau (GAK) menimbulkan gelombang air laut setinggi dua meter lebih menghantam pesisir Pantai Kalianda, Lampung Selatan, Provinsi Lampung.


RMOLBengkulu. Gelombang tsunami yang diduga akibat gempa tektonik Gunung Anak Krakatau (GAK) menimbulkan gelombang air laut setinggi dua meter lebih menghantam pesisir Pantai Kalianda, Lampung Selatan, Provinsi Lampung.

Lonjakan air laut yang terjadi Sabtu (22/12) pukul 22.15 WIB, hingga pukul 02.00 WIB, Minggu (23/12) dini hari itu memakan korban tujuh orang meninggal dunia. Sebanyak 56 orang mengalami luka-luka dirawat di Rumah Sakit Uumum Daerah (RSUD) Bob Bazar, Lampung Selatan.

Tiga dari tujuh korban yang meninggal dunia adalah Balita. Ketika terjangan ombak menerpa rumah mereka, korban tergulung ombak. Sementara empat lainnya berusia dewasa hingga lansia.

"Korban balita diduga karena tergulung ombak dan mengalami benturan,’ ungkap seorang perawat di RSUD Bob Bazar. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]

Ini Tujuh Korban Meninggal Dunia:

1.Ayu

2.Dewi

3.Belum Teridentifikasi (4 tahun)

4.M. Rayab Haidar (15 bulan)

5.Rindu (5 tahun)

6.Uul (16 tahun)

7.Tirta (60 tahun).