RMOLBengkulu.Rencana rekonsiliasi antara Prabowo dengan Joko Widodo pasca Pilpres 2019 akan benar-benar terwujud. Bagaimana tidak, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto buka suara dan menyatakan sikapnya terkait dengan isu tersebut.
- Cek Saldo Kena Biaya, YLKI: Nabung Mau Untung Malah Buntung
- PKS Senang Anies Izin Nyapres Ke Prabowo
- Massa Mengambang 20-30 Persen
Baca Juga
RMOLBengkulu. Rencana rekonsiliasi antara Prabowo dengan Joko Widodo pasca Pilpres 2019 akan benar-benar terwujud. Bagaimana tidak, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto buka suara dan menyatakan sikapnya terkait dengan isu tersebut.
Dalam sebuah video yang diterima redaksi, Jumat (13/7), Prabowo yang berada di luar mobilnya tampak berbicara dan mengimbau kepada para pendukungnya untuk tetap tenang menghadapi wacana tersebut.
"Jangan kita ada perpecahan dan rasa permusuhan. Jadi kalau saya ketemu nanti tokoh-tokoh, ketemu Presiden Jokowi (jangan ada perpecahan)," imbau Prabowo.
Lebih lanjut, mendengar ucapan Prabowo, para pendukung sempat tak setuju dengan wacana pertemuan tersebut.
Namun di tengah penolakan itu, Prabowo tetap memberi pengertian bahwa pihaknya akan terus berjuang meski sudah menempuh jalur konstitusi.
"Kita hidup dalam negara hukum, jadi kalau upaya sudah kita upayakan, kita harus ikut sistem hukum itu. Tetapi percayalah, saya tidak akan pernah berhenti berjuang untuk kepentingan rakyat. Percaya sama saya," tegas Prabowo.
Melalui pertemuan dengan Jokowi itulah, kata Prabowo, menjadi bukti bahwa dirinya terus berjuang demi kepentingan rakyat. Ia pun kemungkinan akan mengundang Jokowi ke kediamannya di Hambalang, Bogor.
- Komisioner KPU 8 Kab Dan Kota Dilantik
- Gugatan Linda-Mirza Di MK Resmi Dicabut
- Ketua DPRD: APBD Kabupten Kaur Sangat Minim Sekali