RMOLBengkulu. Setelah resmi dilantik di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi Bengkulu tadi pagi, pasangan walikota dan wakil walikota Bengkulu periode 2018-2023, Helmi Hasan dan Dedi Wahyudi mulai merancang program kerja terdekat yang akan dilaksanakan.
- 23 Pejabat Eselon II Dievaluasi, Pejabat Tak Cakap Bakal Diganti
- Lewat Uji Kompetensi, Kinerja Kepala OPD Akan Dievaluasi
- Matangkan Persiapan Pemilu 2024, KPU Teken MoU Bersama Kejari-Polresta Bengkulu
Baca Juga
RMOLBengkulu. Setelah resmi dilantik di Gedung Serbaguna Pemerintah Provinsi Bengkulu tadi pagi, pasangan walikota dan wakil walikota Bengkulu periode 2018-2023, Helmi Hasan dan Dedi Wahyudi mulai merancang program kerja terdekat yang akan dilaksanakan.
Helmi Hasan mengaku, jika dirinya telah menyusun rencana 100 hari program kerja walikota dan wakil walikota sebagai fondasi pembangunan 5 tahun kedepan.
"Jadi untuk program 100 hari kerja sudah kita susun dan rancang bersama-sama dengan pak Dedi, nanti akan kita fokuskan di tingkat Kecamatan, Kelurahan dan RT," ucapnya usai upacara pelantikan, Senin (24/9).
Beliau juga berharap anggaran pemerintah melalui APBD mampu dinikmati dan dirasakan manfaatnya dengan nyata oleh masyarakat.
"Tentunya kita berharap APBD untuk rakyat itu bukan hanya sekedar tulisan, nanti pembangunan akan dimulai dari tingkat RT biar bisa langsung dirasakan oleh masyarakat, juga untuk program satu milyar satu kecamatan (SAMISAKE) masih jadi program unggulan kita," ucapnya.
Ketika ditanya perihal masalah kepala OPD di kota Bengkulu apakah akan dirotasi atau tidak, dirinya mengaku masih akan mengevaluasi.
"Tentunya kita lihat dulu kinerja, kalau personil-personil di OPD ini mampu mengikuti program kerja yang akan kita buat ya tentu dipertahankan. Yang tidak mampu mengikuti semangat untuk kepentingan rakyat nantinya pasti akan kita evaluasi," tutupnya. [ogi]
- Disperindag Pastikan Stok LPG Aman Selama Ramadhan
- RSUD Kota Bengkulu Operasi 21 Pasien Bibir Sumbing Secara Gratis
- Covid-19 Terus Meningkat, Helmi Hasan Turun Ke Jalan
