RMOLBengkulu. Pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berharap pemberitaan seputar efek dari virus Corona dilakukan dengan objektif. Hal ini disampaikan terkait beredarnya pemberitaan mengenai ekonomi Indonesia bisa terjun bebas karena virus corona. Menurut mereka hal ini dinilai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tidak tepat.
- Ini 17 Dubes Baru Yang Dilantik Presiden Jokowi
- Kapolri, Panglima TNI Dan Para Menteri Rapat Tertutup Di Mabes Polri
- Polemik Donasi Rp 2 Triliun, Anak Bungsu Akidi Tio Jalani Pemeriksaan Kejiwaan
Baca Juga
RMOLBengkulu. Pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berharap pemberitaan seputar efek dari virus Corona dilakukan dengan objektif. Hal ini disampaikan terkait beredarnya pemberitaan mengenai ekonomi Indonesia bisa terjun bebas karena virus corona. Menurut mereka hal ini dinilai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tidak tepat.
Judul yang dimuat dimaknai negatif dan tidak berdasarkan pernyataan keseluruhan yang tercantum dalam isi berita dimaksud maupun transkrip pernyataan Mendagri Tito Karnavian,†tulis Kapuspen Kemendagri, Bahtiar dalam siaran persnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (3/3).
Maksud pernyataan Mendagri Tito Karnavian, lanjut Bahtiar, menjelaskan tentang upaya penguatan daya tahan ekonomi nasional melalui pengelolaan dana desa yang baik.
Penguatan perlu dilakukan sebagai bentuk upaya mengurangi dampak virus corona yang menyerang sektor ekonomi nasional,†tambahnya.
Mendagri juga menyebutkan, ekonomi Indonesia terdampak negatif akibat menurunnya intensitas impor dan ekspor dengan China di lebih dari 50 negara. Hal itu terjadi mengingat China merupakan salah satu raksasa ekonomi dunia yang memasok barang-barang produksi ke berbagai negara, termasuk Indonesia.
Hal lain yang terdampak oleh virus corona yakni sektor pariwisata. Diakui Kemendagri, jutaan wisatawan luar negeri dari China ke berbagai daerah seperti Bali, Manado, dan Jawa Barat memang mengalami penurunan. Untuk itu, kami meminta klarifikasi ini dapat dijadikan bahan ralat atau perbaikan dalam pengambilan judul yang menyesatkan, yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan,†paparnya.
Pihaknya juga meminta agar media dapat memberikan informasi positif di tengah kegaduhan masyarakat akibat adanya virus corona.
Mari kita menyatukan kekuatan setiap elemen bangsa termasuk media/pers, untuk ikut berpartisipasi bersama dalam mendukung penyelenggaraan negara dengan meningkatkan hubungan baik melalui kemitraan antara pemerintah dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri dengan media,†tandasnya. [tmc]
- Sidang Korupsi Hibah Koni, Jaksa Panggil Kepala BPKD Bengkulu
- BPJS Ketenagakerjaan Jangan Berbuat Seenaknya Sendiri
- Kemenkuham Bengkulu Ajak Pemerintah Jelajahi Potensi & Tingkatkan Perekonomian