Proyek Smart City Dibilang Dilirik Penegak Hukum

Proyek Smart City yang menghabiskan anggaran APBD kota Bengkulu tahun 2016 sebesar Rp 3,6 miliar, tidak hanya menjadi sorotan DPRD kota Bengkulu.


Proyek Smart City yang menghabiskan anggaran APBD kota Bengkulu tahun 2016 sebesar Rp 3,6 miliar, tidak hanya menjadi sorotan DPRD kota Bengkulu.
Direktur  Ekskutif Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Jaringan Intelektual Manifesto Muda (JIMM) Provinsi Bengkulu, Heru Saputra, mengatakan proyek yang berlokasi di Simpang Lima Kota Bengkulu tersebut saat ini juga ditangani oleh aparat penegak hukum.

"Kita sudah konfirmasi dan mendapatkan informasi bahwa  aparat penegak hukum, Kejati Bengkulu telah menurunkan tim mencek langsung bangunan proyek Smart City tersebut. Saat ini tim Kejati sedang mengumpulkan data-data," kata, Heru, Senin (10/7/2017).

Sambung Heru, pihaknya akan terus memantau perkembangan proyek yang sedang ditangani oleh pihak Kejati Bengkulu tersebut.

"Kita akan selalu memantau perkembangannya sampai tuntas," demikian Heru.
[R90]