Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan) setempat, mencatat 20 paket senilai Rp 6,5 miliar dalam APBD Lebong Tahun Anggaran (TA) 2022 ini progresnya telah mencapai 90,15 persen.
- Dukcapil Terhambat Pelayanan Adminduk Pasca THLT Dirumahkan
- Larangan Mudik, Pemudik Dari Luar Provinsi Tetap Dilarang Masuk Lebong
- Ada 245 Warga Alami Gangguan Jiwa Berat, 6 Orang Justru Dipasung
Baca Juga
"Per tanggal 16 November 2022 progres fisiknya sudah mencapai kurang lebih 90,15 persen," ucapnya, Rabu (16/11).
Meski progresnya sudah mencapai 90,15 persen, namun penyerapan anggarannya belum mencapai 90,15 persen.
"Kalau untuk keuangannya baru mencapai 55,72 persen," bebernya.
Lebih jauh, keenam paket yang sedang diproses itu, yakni untuk Daerah Irigasi (DI) di Uram Kiri, Mubai Kanan, Mangayau Kiri, Nga'ai, BK 6, dan BK 3, dalam proses pengerjaan.
Lainnya, 12 paket bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui Dinas Pertanian Provinsi (poktan/P3A) dengan rincian 2 paket Pipanisasi, dan 10 paket RJIT. Semuanya selesai dikerjakan.
"90 persen rata-rata dari 20 paket DAU. Ada yang sudah 100 persen tapi masih ada juga yang kisaran 60-90 persen pengerjaan fisiknya dilapangan," pungkasnya.
- Tinggal 1.063 Warga Belum Perekaman KTP-el
- Pj Kades Muning Agung Pastikan 50 Ha Sawah Warganya Siap Turun Tanam MT2
- Pasar Murah Tetap Digelar Tahun Ini