Tak hanya mendapat bantuan 20 titik akses internet, Kabupaten Kaur kembali mendapatkan bantuan dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
- Sempat Macet, DBH Provinsi Dua Tahun Terakhir Di Benteng Lunas
- Banjir Kritikan, Bupati Pastikan HUT Seluma Dilaksanakan Sampai Tingkat Desa
- Panitia Mulai Susun Kebutuhan Logistik Pilkades
Baca Juga
Bantuan tersebut berupa infrastruktur telekomunikasi tower Base Transceiver Station atau BTS sebanyak satu unit.
Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik dan Persandian Kabupaten Kaur, M. Jarnawi mengatakan, di penghujung 2023 ini Pemda Kaur menerima Kembali bantuan dari BAKTI Kominfo berupa pembanguan satu BTS (Base Transceiver Station) yang akan dibangun di daerah Non 3T persisnya di Kecamatan Padang Guci Hulu.
“Insya Allah akhir tahun inj juga bisa dinikmati oleh masyarakat," uJar M. Jarnawi disela-sela kunjungannya ke BAKTI Kominfo, Selasa (12/12).
Jarnawi menuturkan, dalam kunjungannya tersebut selain melakukan usulan untuk penambahan akses internet di tahun 2024 sebanyak 26 titik akses internet, pihaknya juga melakukan koordinasi untuk membahas bantuan akses intenet 20 titik yang diberikan di tahun 2023, karena ada beberapa sekolah penerima bantuan sudah memiliki Internet mandiri.
“Selain kita mengusulkan Kembali Bantuan Akses Internet, kita juga melakukan konsultasi untuk melakukan relokasi bantuan karena sekolah yang dapat sudah memiliki Akses Internet mandiri, Contohnya SMPN 24 Kaur bertempat di Sulauwangi kita Relokasi ke SDN 101 Kaur di Desa Tanjung Aur Kecamatan Maje, ada 5 sekolah yang kita usulkan untuk direlokasi akses internetnya untuk dipindahkan ke sekolah yang belum memiliki internet," papar M. Jarnawi.
M. Jarnawi mengaku, pihaknya akan terus mengawal usulan tersebut. Sehingga di tahun 2024 daerah-daerah yang Blank Spot bisa teratasi dengan menggunakan Bakti kominfo.
“Akses internet ini menggunakan satelit Satria yang baru diluncurkan oleh Kementerian Kominfo dan efektif beroperasi di akhir Januari 2024 sinyal internetnya dapat dinikmati," pungkas M. Jarnawi.
- Di Tengah Pandemi, BNPB Pastikan Verifikasi Proposal Lebong Tuntas
- Wow, DAK Jalan Lebong Tertinggi Se-Bengkulu
- Penyusunan LKPJ dan LPPD Dikebut Hingga Tengah Malam