Usai dilantik sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Kabupaten Lebong, Arman Yunizar langsung tancap gas “berburu” jalan dan drainase rusak yang ada di Kabupaten Lebong.
- Usia 12 Tahun Plus Diperbolehkan Ikut Vaksinasi Covid-19
- Sambut Bulan Suci Ramadan, Pemkab Gerakan Bersih Diri dan Kantor
- Masih Ada 4.110 Anak Belum Kantongi KIA, Dukcapil: Bisa Urus Kolektif
Baca Juga
Adapun jalan rusak yang ditinjau, yakni ruas jalan Desa Talang Ulu, Kecamatan Lebong Utara menuju Kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Tubei, yang rusak karena ambles.
Jalan kewenangan provinsi ini kerap dikeluhan masyarakat karena rusak parah dan sangat mengganggu masyarakat yang melintas.
Karena tak kunjung diperbaiki Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, Pemkab Lebong lalu berinisiatif memperbaiki jalan provinsi tersebut untuk sekian kalinya.
"Bisa kita lihat bersama, ini menyangkut demi keselamatan para pengendara. Beberapa hari lalu kami sudah rapat, kami tidak ingin hal-hal yang tidak kita ingin terjadi kembali. Jadi, apa yang kita bisa perbuat kita perbuat," kata Plt Kadis PUPR-P Lebong, Arman Yunizar didampingi Kabid Perhubungan, Bustari di lokasi.
Arman mengakui, dirinya diperintahkan Bupati Lebong, Kopli Ansori untuk segera menangani keluhan masyarakat tersebut. Terutama terkait jalan dan saluran air yang kerap menggenangi badan jalan.
"Yang penting kami akan menciptakan kenyamanan dan kelancaran di pengguna jalan raya," tambah Arman.
Pihaknya berharap, usai meninjau langsung ke lapangan dalam waktu dekat perbaikan akan tuntas dilakukan. Sehingga saat Idul Fitri nantinya jalan-jalan di Kabupaten Lebong sudah nyaman dilintasi oleh masyarakat.
"Kalau menurut kami, ini masyarakat bisa menilai. Kami utamakan keselamatan pengguna jalan. Kalaupun ini kewenangan provinsi, ya memang kita diwilayah provinsi kita laksanakan," demikian Arman.
Tak hanya itu, saluran pembuang (drainase) di jalan Desa Talang Liak I Kecamatan Bingin Kuning, tidak berfungsi. Akibatnya, setiap hujan, meski tidak deras, jalan tersebut tergenang air dan menyulitkan warga sekitar.
Menurutnya, kalau hanya mengandalkan Pemkab Lebong untuk memperbaiki jalan tentu memerlukan waktu lama. Karena kondisi keuangan Pemkab Lebong juga cukup terbatas.
"Genangan air di Desa Talang Liak I, ini sangat mengganggu kenyamanan masyarakat. Dalam waktu singkat, kita akan normalisasi saluran. Kalau untuk jangka panjang, kita akan lihat elevasi salurannya," tukas Arman.
Pantauan dilapangan, usai mendapatkan informasi dari awak media kerap terjadi laka lantas di ruas jalan berlubang, Tim Dinas PUPR Provinsi bersama Dinas PUPR-P Lebong juga melakukan penambalan jalan di ruas Tes menuju Muara Aman, atau persisnya di Kelurahan Mubai Kecamatan Lebong Selatan.
- Tri Widodo Lanjutkan Kepemimpinan Lambok
- Kecelakaan, Crutchlow Absen?
- Belum Surati OPD, TGR Sudah Dibayar Secara Mandiri
