RMOL. Anggapan bahwa Partai Bulan Bintang (PBB) masuk dalam Sekretariat bersama (Sekber) bentukan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali disangkal.
- Memiliki Misi Sama, Trisna Anggraini Maju DPR RI Dengan Perahu PAN
- PK 9 Kecamatan Terbentuk, Senior Harapkan DPD KNPI Kota Bengkulu Menyatu
- Amien Rais Mirip Donald Trump?
Baca Juga
RMOL. Anggapan bahwa Partai Bulan Bintang (PBB) masuk dalam Sekretariat bersama (Sekber) bentukan Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kembali disangkal.
Jika bantahan sebelumnya disampaikan Sekjen PBB, Fery Noer, kali ini Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra langsung yang menyampaikan, bahwa beredar banner yang mencantumkan logo PBB sebagai salah satu bagian dari sekber tersebut adalah tidak benar.
Dijelaskan Yusril, PBB tidak pernah diajak bicara untuk membentuk koalisi 4 partai bersama Gerindra, PKS, dan PAN.
"Namun tiba-tiba diresmikan adanya sekber dan seolah-olah PBB adalah bagian dari koalisi," ujarnya dalam kicauan di akun Twitter @Yusrilihza_Mhd, Sabtu (28/4).
Lebih lanjut, Yusril menyesalkan nama PBB dicatut dalam banner undangan yang tersebar di media sosial. Apalagi, pencatutan ini dilakukan tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu.
Senada dengan Yusril, Fery Noer sebelumnya menegaskan bahwa PBB tidak pernah diajak berbicara tentan pilpres oleh partai manapun, termasuk dengan PKS dan Gerindra.
"Sampai saat ini PBB belum pernah diajak bicara soal capres-cawapres apalagi pemenangan salah satu calon," kata Fery dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [nat]
- Pemenang Pilwakot, Ketua KPU: Tunggu Hasil Pleno
- DPS Pemilu Ditetapkan 78 Ribu Lebih, Panwascam Diminta Aktif
- Jokowi Pilih Ketum Parpol Jadi Cawapres, Koalisi Pendukung Pemerintah Bubar
