Kewenangan Pemkab Soal Jalan di Kecamatan Pinang Belapis Tuntas Tahun Ini

Plt Kadis PUPR-P Kabupaten Lebong, Joni Prawinata (Kiri), Bupati Lebong (tengah)/RMOLBengkulu
Plt Kadis PUPR-P Kabupaten Lebong, Joni Prawinata (Kiri), Bupati Lebong (tengah)/RMOLBengkulu

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong, memastikan komitmennya membangun infrastuktur di wilayah Kecamatan Pinang Belapis. Tahun 2022 ini, kewenangan kabupaten untuk hotmix jalan di wilayah Kecamatan Pinang Belapis, hampir rampung.


Plt Kadis Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Kabupaten Lebong, Joni Prawinata didampingi Kabid Bina Marga Haris Santoso memastikan, pembangunan atau peningkatan jalan segmen Ketenong 2 menuju Sebelat Ulu yang dikerjakan Raflesia Teknis Sentosa dengan pagu Rp 10,3 Miliar dalam proses pengerjaan tahun ini.

Termasuk peningkatan jalan PNPM di Desa Air Kopras Kecamatan Pinang Belapis sebesar Rp 6,2 Miliar.

"Dua paket saat ini dalam proses pengerjaan," ujar Joni, Selasa (28/6).

Di sisi lain, ia mengutarakan, secara umum jalan kabupaten di wilayah Kecamatan Pinang Belapis sudah tersentuh hotmix. Tahun sebelumnya, pihaknya melakukan hal serupa.

Namun, di ruas jalan tersebut ada dua pembagian kewenangan. Seperti halnya jalan sepanjang 5 km berada di Desa Air Kopras menuju Tambang Saweak diketahui merupakan jalan provinsi.

"Kalau jalan kabupaten sudah tersentuh hotmix. Sisanya, tinggal kewenangan provinsi," bebernya.

Di sisi lain, lanjutnya, perbaikan jalan yang rusak di daerah itu sangat diperlukan. Mengingat Desa Sebelat Ulu sudah diresmikan sebagai desa wisata oleh Bupati Lebong, Kopli Ansori. Sekaligus mempermudah menuju wilayah kawasan konservasi, dan pendakian gunung sebelat.

"Salah satu manfaat lain, jalan inj diyakini mampu menciptakan lapangan usaha atau perekonomian baru untuk warga. Ini yang rencanakan bupati,” ungkapnya.

Dia menyatakan, masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dilakukan oleh pihaknya, namun persoalan anggaran minim juga menjadi salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan program perencanaan yang telah disusun dan akan dikerjakan, anggaran minim pun akan menjadi realisasi pekerjaan yang bertahap dilaksanakan pemerintah terutama di tahun ini.

"Secara bertahap dan sesuai kemampuan anggaran yang kita miliki. Pembangunan infrastruktur akan terus kita lanjutkan dan selesaikan," demikian Joni.