Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebong, Carles Ronsen, sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Pemkab Lebong melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) berkunjung ke sejumlah pemerintah pusat, dan berhasil membawa anggaran sebesar Rp 44,2 Miliar ke Kabupaten Lebong.
- 2021 Tanpa Pengadaan Kendaraan Dinas
- Raih WTP 5 Kali Beruntun, Bupati Siap Perbaiki Catatan BPK
- Pemeran Video 1 Menit 9 Detik Dikenai Sanksi Adat dan Wajib Menjalani 'Punjung Sawo'
Baca Juga
Menurutnya, anggaran sebesar Rp 44.229.419.000 itu sangat membantu pembangunan infrastruktur di daerah itu. Menyusul APBD Lebong sangat terbatas.
Dari jumlah itu, dibagi menjadi dua paket, yakni pelebaran jalan Menuju standar Talang Bunut-Lemeupit dengan panjang 4,55 Km dengan estimasi pagu Rp 25.361.545.000. Kemudian, perbaikan jalan ruas Embong Panjang-Semelako panjang 3,66 Km dengan pagu Rp 18.867.874.000.
"Saya selalu Ketua DPRD Lebong sangat mengapresiasi lah langkah-langkah Pemkab Lebong yang telah berinisiatif jemput bola anggaran pusat. Saya kira usulan dari Pemkab Lebong ini sangat rasional dan realistis, mengingat keuangan daerah saat ini terbatas," ungkap politisi Partai PAN itu kepada RMOLBengkulu, Minggu (30/7).
Lanjut Carles menjelaskan, dari hasil pengamatan selama ini memang keuangan daerah terjadinya penurunan. Semua pihak sepakat dan mendukung gebrakan pak Bupati ini untuk melakukan jemput bola ke kementrian.
"Bahkan kami siap mengawal dan mensupport penuh agar usulan ini dapat diterima oleh pemerintah pusat," tambahnya.
Dia juga menegaskan, supaya para Kepala OPD di Lebong dapat meniru langkah Bupati Lebong melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) setempat ini yang tidak mau menunggu saja, namun terus berinisiatif mengusulkan berbagai program pembangunan infrastruktur kepada pemerintah pusat dalam rangka percepatan dan pertumbuhan pembangunan di daerah.
"Ini juga motivasi OPD lain untuk gentol mengejar anggaran di kementerian. Dengan harapan kedepan tidak hanya mengandalkan APBD Lebong saja, tapi memanfaatkan anggaran pusat," demikian Carles.
Informasi lain, Kabupaten Lebong satu dari lima kabupaten di Provinsi Bengkulu untuk mendapat perhatian khusus dari Presiden RI, Jokowi Widodo dalam melakukan perbaikan jalan yang rusak pada tahun anggaran (TA) 2023 ini.
Pemerintah pusat menggelontorkan dana sebesar Rp 400 miliar untuk memperbaiki 8 ruas jalan rusak di Provinsi Bengkulu. Hal itu disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah Presiden Jokowi meresmikan jalan Tol Bengkulu - Taba Penanjung, Kamis (20/7).
Jalan kabupaten itu sebagai tindak lanjut usulan Bupati Lebong, Kopli Ansori melalui surat dengan nomor: 822/74/020/DPUPR-BM/VII/2022 perihal Usulan Rencana Penanganan Jalan Daerah Kabupaten Lebong.
- Mutasi Pejabat Enam Bulan Setelah Dilantik Boleh Tanpa Izin Mendagri
- Festival Jambar Pemkab Seluma Dinilai Menyalahi, Ini Kata Ketua BMA
- Jika Tanpa Mohamed Salah, Mesir Tetap Berbahaya
