RMOLBengkulu. Sebagai salah satu negara penghuni Grup A Piala Dunia 2018, Mesir dianggap sebagai lawan berat. Kondisi tersebut walaupun, dengan atau tanpa pemain bintang mereka Mohamed Salah.
- Pelebaran Jalan Dan Jembatan Senilai Rp 54 Miliar Diusulkan Ke Pemprov
- Hasil Pleno KPU, Helmi-Dedy Suara Terbanyak Pilwakot Bengkulu
- Duit Setengah Miliar Diamankan KPK Dari OTT Aceh
Baca Juga
RMOLBengkulu. Sebagai salah satu negara penghuni Grup A Piala Dunia 2018, Mesir dianggap sebagai lawan berat. Kondisi tersebut walaupun, dengan atau tanpa pemain bintang mereka Mohamed Salah.
Hal itu diwaspadai Pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov, usai melumat Arab Saudi di pertandingan pembuka Piala Dunia 2018 dengan skor 5-0.
Menjadi pemuncak klasemen sementara dengan koleksi tiga poin. Namun, Stanislav Cherchesov tak ingin timnya berpuas diri dan berlarut dalam kemenangan karena Mesir akan menjadi lawan Rusia berikutnya di Stadion Saint-Petersburg, Rabu (20/6).
"Kami sudah membuat langkah pertama di Piala Dunia 2018 dan akan menghadapi lawan selanjutnya yang lebih kuat," ujar Stanislav Cherchesov, Jumat (15/6).
Dia juga mengaku tidak tahu apakah Mohamed Salah akan terlibat dalam pertandingan nanti. Seperti diketahui, pemain Liverpool itu masih dalam tahap pemulihan akibat cedera bahu yang dialaminya di final Liga Champions 2017-2018.
Pertandingan Rusia melawan Mesir di pekan kedua di Piala Dunia 2018 nanti akan mencetak sejarah kedua tim. Sebab, Rusia dan Mesir belum pernah bertemu pada ajang apapun.
"Kami tidak tahu apakah Mohamed Salah akan bermain (saat melawan Rusia). Namun, dengan atau tanpa dia, Mesir tetap kuat dan lebih kuat dengan kehadirannya," tegas Stanislav Cherchesov seperti dikutip BBC. [nat]
- Pelebaran Jalan Dan Jembatan Senilai Rp 54 Miliar Diusulkan Ke Pemprov
- Hasil Pleno KPU, Helmi-Dedy Suara Terbanyak Pilwakot Bengkulu
- Duit Setengah Miliar Diamankan KPK Dari OTT Aceh