Kapal Perang KRI Nala-363 Bersandar di Bengkulu

RMOL. Kapal perang TNI Angkatan Laut (AL) kembali bersandar di perairan Bengkulu, tepatnya di dermaga nusantara Pulau Baai Bengkulu. Kapal perang KRI Nala-363 ini tiba di Bengkulu pada Jumat (29/4/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.


RMOL. Kapal perang TNI Angkatan Laut (AL) kembali bersandar di perairan Bengkulu, tepatnya di dermaga nusantara Pulau Baai Bengkulu. Kapal perang KRI Nala-363 ini tiba di Bengkulu pada Jumat (29/4/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.

Diungkapkan Komandan Letkol Laut (P) Nurlan, kapal perang yang berpangkalan di Armada Kawasan Timur (Armaim) ini bersandar di Bengkulu dalam rangka Operasi Yudha Sagara-16, dengan memiliki 80 ABK.

"Ya, kita tiba dan bersandar di pelabuhan Pulau Baai Bengkulu ini tadi sekitar pukul 10.00 WIB, dengan 80 ABK, dimana kedatangan kita dalam rangka Operasi Yudha Sagara-16," ungkapnya.

Dikatakan Komanda Letkol Laut (P) Nurlan, KRI Nala-363, merupakan kapal ketiga dari kapal perang jenis Perusak Kawal Berpeluru Kendali kelas Fatahillah milik TNI AL. KRI Nala merupakan sebuah fregat yang dibuat oleh galangan kapal Wilton-Fijenoord, Schiedam, Belanda pada tahun 1980 khusus untuk TNI AL. Bertugas sebagai armada pemukul dengan kemampuan anti kapal permukaan, anti kapal selam dan anti pesawat udara.

Kapal perang KRI Nala-363 ini memiliki, 4 peluru kendali permukaan, Aerospatiale MM 38 Exocet dengan jangkauan 42 kilomater, radar homing dengan hulu ledak seberat 165 kilogram, 1 meriam Bofors 120/62 berkaliber 120 milimeter,
2 kanon penangkis serangan udara Rheinmetall kaliber 20 milimeter, dan Mortir anti kapal selam Bofors 375 milimeter laras ganda.

Menurutnya, KRI Nala-363 ini akan bersandar di Bengkulu selama 4 hari kedepan, untuk melakukan bekal ulang bahan bakar dan logistik. Untuk itu, ditambahkan Nurlan dirinya mempersilahkan bagi masyarakat Bengkulu yang ingin melihat KRI Nala-363 lebih dekat.

"Selama 4 hari kedepan, selama bersandar di Bengkulu untuk mempersiapkan perbekalan dan bahan bakar, kami juga membuka kesempatan bagi masyarakat Bengkulu yang ingin berkunjung dan mengenal kapal KRI ini lebih dekat," ujarnya.(cw14)