Harta Kekayaan Sofyan Basir Capai Rp 106 Miliar

RMOLBengkulu. Direktur Utama PLN, Sofyan Basir baru-baru ini namanya ikut disebut-sebut dalam dugaan kasus pengadaan PLTU Riau-1, yang menyeret nama anggota DPR RI dari partai Golkar, Eni Maulani Saragih.


RMOLBengkulu. Direktur Utama PLN, Sofyan Basir baru-baru ini namanya ikut disebut-sebut dalam dugaan kasus pengadaan PLTU Riau-1, yang menyeret nama anggota DPR RI dari partai Golkar, Eni Maulani Saragih.

Akui Salah, Eni Tetap Minta Jokowi Tidak Gagalkan PLTU Riau-1
Nama Sofyan Basir ikut diperbincangkan lantaran Komisi Pemberantasan Korupsi, sempat melakukan penggeledahan baik di rumah maupun kantor PLN tempat Sofyan bekerja.

Jika ditelusuri di laman https://acch.kpk.go.id/aplokasi-lkhpn/ yang berisi data laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LKHPN), Sofyan Basir ternyata memiliki jumlah harta dengan total Rp 106,6 miliar. Harta tersebut dilaporkannya pada 30 November 2016 yang lalu.

Jumlah tersebut terdiri dari harta tidak bergerak beruoa tanah dan bangunan yang dipunya oleh Sofyan berjumlah Rp 27 miliar.

Ia juga memiliki harta bergerak yang terdiri dari mobil merk toyota Alphard, Avanza dan Mercedes Benz dengan total Rp 3 miliar, sementara harta bergerak lainnya seperti logam dan batu mulia mempunyai total Rp 10,1 miliar.

Surat berharga yang dimiliki oleh Sofyan berjumlah Rp 2,6 miliar, dan ia juga memiliki Gito setara Kas lainnya sebesar Rp 63,7 miliar.

Saat melaporkan harta ini Sofyan tidak memiliki hutang seperti tahun 2009 yang lalu.

Dari laporan harta kekayaan ini dapat dilihat perubahan harta kekayaan Sofyan dari tahun 2009 sebesar Rp 26,2 miliar menjadi Rp 106,6 miliar setelah tujuh tahun berlalu. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]