Sentuhan "semangat baru" pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Utara, Mian-Arie Septia Adinata, kini mulai tampak. Geliat pembangunan infrastruktur terutama pembangunan jalan sudah mulai dapat dirasakan masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara.
- TP PKK Uram Jaya Melaju Ke Lomba Cipta Menu B2SA Provinsi
- Ruko Tanah Patah Kebakaran, Petugas Damkar Dihambat
- Puluhan Hektare Kebun Sawit Ilegal Dimusnahkan
Baca Juga
Sentuhan "semangat baru" pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Utara, Mian-Arie Septia Adinata, kini mulai tampak. Geliat pembangunan infrastruktur terutama pembangunan jalan sudah mulai dapat dirasakan masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara.
Seperti yang diketahui untuk pembangunan jalan hotmix di Ketahun- Batik Nau/Pinang Raya, dan jantung Kota Argamakmur/Purwodadi. Kini akses tersebut sudah tidak lagi berlobang, terlepas dari itu paket-paket proyek untuk pembangunan jalan lainnya di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara juga terus berlanjut.
Disisi lain, beberapa upaya gencar dilakukan pasangan "Mari" guna bersaing dengan daerah maju. Upaya itu adalah menyakinkan pihak kementerian untuk melakukan pembangunan di Kabupaten Bengkulu Utara.
"Pertama Kementerian PU, terkait dengan pembangunan infastruktur jalan, bahkan tim dari Dirjen PU mengecek langsung kondisi jalan di Bengkulu Utara untuk dilakukan pembangunan 2017 mendatang. Kedua Kementerian Kesehatan, kita menjajaki pembangunan rumah sakit pratama di lokasi Kota Terpadu Mandiri serta yang terakhir dengan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, tentang pembebasan wilayah hutan untuk masyarakat," jelas Bupati Bengkulu Utara, Mian.
Ditambahkan Mian, respon pihak kementerian sangat positif melakukan pembangunan untuk masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara.
"Saya sudah bertemu langsung tiga menteri dan memaparkan semuanya. Responya sangat positif, bahkan tim dari kementerian turun melihat langsung kondisi di Bengkulu Utara, ini tandanya pihak kementerian sangat serius membantu masyarakat Bengkulu Utara," pungkasnya. [N14]
- Sebelum Mudik, Warga Bisa Titip Kendaraan Ke Kantor Polisi
- Butuh Bantuan, Bayi 9 Bulan Di Kaur Terkena Gizi Buruk
- Jika Terbukti Aniaya Petani, ASN Terancam 5 Tahun Penjara
