Dua ledakan besar terjadi di ibukota Somalia Mogadishu jelang akhir pekan ini. Ledakan tersebut menewaskan setidaknya 18 orang dan melukai puluhan lainnya.
- Evaluasi ZI, Kemenkumham Bengkulu Optimis Raih WSBK 2024
- Pecah Rekor, Positif Covid-19 Di Bengkulu Tembus 372 Jiwa
- Polri Buka Hotline Pengaduan Pinjol, Catat Nomornya
Baca Juga
Dua ledakan besar terjadi di ibukota Somalia Mogadishu jelang akhir pekan ini. Ledakan tersebut menewaskan setidaknya 18 orang dan melukai puluhan lainnya.
Satu serangan terjadi di ddekat istana presiden. Serangan pertama terjadi di gerbang istana kepresidenan, sementara serangan kedua terjadi di dekat kantor dinas intelijen nasional yang berada tak jauh dari lokasi pertama. Kedua serangan itu dilakukan dengan bom mobil.
Pejabat setempat dalam keterangan yang dimuat BBCmengatakan lima penyerang ditembak dan dibunuh.
Kelompok militan Islam al-Shabab, yang menentang pemerintah Somalia, mengklaim serangan tersebut.
Serangan di istana dimulai saat gerilyawan gagal berhenti di sebuah pos pemeriksaan dan mengakibatkan baku tembak yang berujung pada ledakan.
"Kemudian sebuah mobil yang diparkir meledak di dekat sebuah hotel," kata petugas keamanan. dikutip Kantor Berita Politik RMOL.
Al-Shabab mengatakan bahwa serangan menargetkan basis pasukan keamanan nasional.
Seorang juru bicara kelompok tersebut mengatakan bahwa kedua bom mobil tersebut telah melibatkan pelaku bom bunuh diri. [ogi]
- Awal Juli, Gaji 13 Cair
- Hari Bhakti Imigrasi Ke-74, Kemenkumham Bengkulu Tabur Bunga Makam Pahlawan
- Olok-Olok Jokowi, Remaja Berwajah Oriental Ini Akhirnya Ditangkap Polisi