RMOLBengkulu. Distribusi air bersih bagi warga di Kecamatan Lebong Utara hingga Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong, tersendat sejak Rabu (8/5).
- Polisi Sunat 46 Anak Gratis Dari Keluarga Tak Mampu
- Amorphopallus Di Rejang Lebong Rusak
- Wabup Minta Penegak Hukum Usut Proses Lelang Rp 1,9 Miliar
Baca Juga
RMOLBengkulu. Distribusi air bersih bagi warga di Kecamatan Lebong Utara hingga Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong, tersendat sejak Rabu (8/5).
Tidak optimal pelayanan pasokan air ini karena bendungan Intake Air Baku, yang terletak di Desa Ladang Palembang, Kecamatan Lebong Utara, tertupi akibat hantaman material batu dan pasir, Selasa (7/5) kemarin.
Dirut PDAM Tirta Tebo Emas (TTE) Lebong, Sopian Razik, mengungkapkan, bendungan itu tertupi material setinggi lebih kurang 1,5 meter akibat terseret terjangan air bah yang bersumber dari aliran sungai.
"Intake Air Gadis dan Air Udik Ladang Palembang tertimbun longsor material batu," kata Dirut kepada RMOLBengkulu.
Dia menyatakan, untuk membersihkan tumpukkan material itu diperlukan satu unit ekskavator. Tujuannya agar distribusi air bersih ke sejumlah kecamatan tersebut kembali normal.
"Air hidup tapi kecil. Bersihkan timbunan material dengan tenaga manusia, saya rasa tak akan mampu. Untuk itu kami mohon bantuan pihak BWS VII karena masih kewenangan Ditjen SDA Kementerian PUPR," demikian Sopian. [tmc]
- Sambut Lebaran, Dua Pertiga Kekuatan Polres Lebong Dikerahkan
- Penutupan Tambang Pasir Ilegal Talang Benih Disinyalir Tebang Pilih
- Soal Sekretariat DPRD Rejang Lebong, Sekda Angkat Bicara