RMOLBengkulu. Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Lebong, secara pribadi menantikan hasil investigasi empat warga Lebong yang terinfeksi pasca operasi sesar belum lama ini.
- Polisi Akan Panggil Kades Perugaian Dan Gunung Agung
- Bayar Denda Rp 250 Juta, Lima Narapidana Korupsi Mangkurajo Tak Jalani Kurungan Subsider
- PMKS Mukomuko Dibekali Keterampilan Membuat Souvenir
Baca Juga
RMOLBengkulu. Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Lebong, secara pribadi menantikan hasil investigasi empat warga Lebong yang terinfeksi pasca operasi sesar belum lama ini.
Kabid Pengurusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan Dinas DP3APPKB Lebong, Pelita Al Islamiyah, menyampaikan, pihaknya masih mengurung niat untuk turun karena masih menunggu hasil investigasi versi RSUD Lebong.
"Ini menjadi pelajaran kita bersama penanganan terhadap kesehatan ibu dan anak lebih hati - hati," kata Pelita kepada RMOLBengkulu, Kamis (31/1) siang.
Dia menegaskan, tim yang turun nanti harus independen dan kompeten di bidang kesehatan. Sehingga, hasilnya pun maksimal. "Sesuai peran kita ya. Kita akan berkoordinasi dengan rumah sakit," tambah Pelita.
Sembari menunggu hasil investigasi, pihaknya turut juga akan mendata berapa jumlah pasien yang terinfeksi pasca operasi sesar. "Data ini juga akan jadi bahan kita kedepan. Apakah yang harus dibenahi penanganan perawatan atau sebaliknya," demikian Pelita. [ogi]
- Seluruh TKA Di Lebong Tabrak Undang-Undang Kependudukan
- Ekonomi Kreatif Indonesia Diklaim Duduki Peringkat Tiga PDB Dunia
- BPD Tak Pernah Dilibatkan, Penegak Hukum Diminta Selidiki DD Gunung Agung
